Vinales Kini Sebut Dovizioso Rival Terberat

Vinales Kini Sebut Dovizioso Rival Terberat
Maverick Vinales (c) AFP

Bola.net - - Pembalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales mengaku cukup puas bisa finis kedua di MotoGP Italia yang digelar di Sirkuit Mugello, Minggu (4/6). Ia kian kokoh di puncak klasemen, namun ia yakin ia dan timnya harus terus waspada terhadap rider Ducati Corse, Andrea Dovizioso di balapan-balapan selanjutnya.

Start dari pole, Vinales sempat tertinggal dari Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di tiga lap pertama, sebelum memimpin balapan selama 10 lap berikutnya. Vinales tersalip Dovizioso pada Lap 14, dan harus susah payah mempertahankan posisi kedua dari serangan rider Pramac Racing, Danilo Petrucci.

"Saya sangat senang finis kedua karena hari ini sangat berat, terutama usai kecelakaan pada hari Jumat. Saya jarang jatuh, tapi sekali terjatuh biasanya cukup parah. Saya beruntung tak cedera. Saat kembali ke garasi, lengan saya terlihat cukup buruk, seolah ada tulang yang keluar, tapi untuknya itu hanya otot," ujarnya kepada Crash.net.

Maverick Vinales dan Andrea Dovizioso (c) AFPMaverick Vinales dan Andrea Dovizioso (c) AFP

Kini Vinales berada di puncak klasemen dengan koleksi 105 poin, unggul 26 poin dari Dovizioso di peringkat kedua. "Saya sudah berusaha sebaik mungkin, tapi Dovi sangat kuat. Ia mengerahkan segalanya. Saya adalah rider yang selalu ngotot pada 6-7 lap terakhir. Tapi saya memikirkan gelar, jadi penting meraih 20 poin ketimbang 25," tuturnya.

Berkat merangseknya Dovizioso ke peringkat kedua, Vinales menyebut pembalap Italia tersebut sebagai rival terberatnya saat ini. Top Gun pun ingin tampil lebih fokus dan kuat di MotoGP Catalunya, Spanyol akhir pekan nanti. Meski begitu, ia juga ogah meremehkan Rossi dan duet Repsol Honda, Marc Marquez dan Danilo Petrucci.

"Kini kami harus mengawasi Dovi. Ia ada di peringkat kedua, tapi kami harus fokus pada diri sendiri. Kami tahu bisa kuat di manapun, tapi kami harus terus memperbaiki diri. Kami punya banyak rival; Vale, Dovi, Marc dan Dani. Mereka masih 'ada'. Kami harus cerdas, meraih hasil terbaik dan tak melakukan kesalahan," pungkasnya.