Valentino Rossi Ragu Bela Tim Sendiri di MotoGP 2022, Walau Tak Tutup Peluang

Valentino Rossi Ragu Bela Tim Sendiri di MotoGP 2022, Walau Tak Tutup Peluang
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi (c) Petronas SRT

Bola.net - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, bangga VR46 Team akan turun seutuhnya untuk pertama kali di MotoGP pada 2022 mendatang. Kepada Crash.net di Jerez, Spanyol, pada Kamis (29/4/2021), Rossi uniknya mengaku tadinya proyek ini tak ada dalam rencananya saat membentuk VR46 Riders Academy pada 2013.

VR46 Riders Academy diketahui dibentuk pada 2013, dan setahun kemudian Rossi membentuk tim balapnya sendiri, VR46 Team, di Moto3. Melihat anak-anak didiknya terus berkembang, ia juga melebarkan sayap tim ini ke Moto2 pada 2017. Namun, ia tak kepikiran untuk membentuk tim di MotoGP, sampai belakangan kans tersebut muncul.

Menurut CEO VR46, Alberto Tebaldi, via GPOne pada Rabu (28/4/2021), kans membentuk tim MotoGP kian serius saat ia bertemu perwakilan Tanal Entertainment Sport & Media, perusahaan milik Pangeran Arab Saudi, Abdulaziz bin Abdullah Al Saud, pada 2019. Mereka pun sepakat untuk bekerja sama dalam bentuk sponsor dimulai tahun ini.

1 dari 3 halaman

Hasil Kerja Keras Selama 10 Tahun

Hasil Kerja Keras Selama 10 Tahun

ARAMCO Racing Team VR46 (c) Tanal Entertainment Sport & Media

Tanal Entertainment Sport & Media sudah jadi sponsor Sky Racing VR46 di MotoGP dan Moto2, dan kerja sama ini berkembang lebih luas untuk musim depan. Sky pun akan digantikan oleh Aramco. "Awalnya, jujur saja kami tak memikirkan tim MotoGP. Tapi secara bertahap kami punya kans ini, dan akhirnya kami bilang, 'mengapa tidak?'" kisah Rossi.

"Semua orang di VR46 sangat senang, karena kami bekerja keras kurang lebih selama 10 tahun. Kami mulai dari Moto3 di Kejuaraan Italia (CIV), jadi tiba di MotoGP sangatlah baik bagi kami. Saya rasa bakal menyenangkan dan ini cara yang bagus untuk tetap sibuk di dunia balap ketika saya mengakhiri karier sebagai rider," lanjut rider Italia ini.

Rossi pun menyatakan bahwa kehadiran VR46 Team di MotoGP 2022 takkan memberikan dampak besar padanya, karena apa pun yang terjadi, Rossi ambil keputusan soal masa depannya pada rehat musim panas nanti. Ia tak memungkiri ada kans baginya untuk membela timnya sendiri, namun ia terkesan ragu atas kemungkinan ini.

2 dari 3 halaman

Kalau Bos Minta, Bisa Dapat Satu Motor

"Ini tak memberi perubahan besar, karena saya akan tetap ambil keputusan (lanjut balapan atau tidak) musim ini, dan ini tergantung hasil. Di sisi lain, ini bisa jadi bantuan, karena saya punya tempat ekstra jika ingin balapan di tim saya sendiri! Jika saya bosnya, saya bisa minta satu motor untuk saya! Namun, kita lihat saja nanti," ujarnya.

Meski begitu, Rossi mengaku VR46 Team belum menentukan pabrikan yang akan diajak bekerja sama. "Soal motor, kami bicara dengan semua orang. Aprilia, Yamaha, Ducati... Suzuki juga. Saya tak sungguh-sungguh tahu untuk saat ini, namun saya rasa keputusan belum diambil," tutup sembilan kali juara dunia ini.

Saat ini VR46 Team sudah menjadi tim satelit Ducati dan menurunkan Luca Marini, namun masih melebur dengan Esponsorama Racing, yang menurunkan Enea Bastianini. Musim depan, mereka akan mengambil alih slot Esponsorama sepenuhnya, karena tim asal Andorra ini telah memutuskan mundur akhir musim nanti.

Sumber: Crashnet