Valentino Rossi: Masih Banyak yang Tak Paham Potensi Besar Pecco Bagnaia

Valentino Rossi: Masih Banyak yang Tak Paham Potensi Besar Pecco Bagnaia
Pembalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia (c) Ducati Corse

Bola.net - Selain Fabio Quartararo, pembalap lain yang mencuri perhatian dalam MotoGP Portimao, Portugal, Minggu (18/4/2021), tak pelak lagi adalah Francesco Bagnaia, yang sukses finis kedua usai start dari posisi 11. Sang mentor di VR46 Riders Academy, Valentino Rossi, uniknya jadi salah satu orang yang tak kaget atas hal ini.

Bagnaia memang selalu berada di bawah bayang-bayang Jack Miller selama bertandem di Pramac Racing. Namun, kini situasinya berbalik. Sejak membela Ducati Lenovo Team, Bagnaia justru tampil sangar, kini bahkan telah meraih satu pole, dua podium, dan tengah duduk di peringkat kedua di klasemen.

Bagnaia pun jadi unggulan usai mencetak catatan waktu yang bombastis di sesi kualifikasi MotoGP Portimao, Sabtu (17/4/2021), sebelum catatan waktunya dihapus oleh FIM Stewards usai dianggap mengabaikan bendera kuning untuk kecelakaan Miguel Oliveira. Alhasil, ia batal start dari pole dan harus start ke-11.

1 dari 3 halaman

Bagnaia dan Ducati Wajib Diperhatikan

Bagnaia dan Ducati Wajib Diperhatikan

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi (c) Petronas SRT

Pada lap pembuka balapan, Bagnaia tak bisa memperbaiki posisi. Namun, ia tetap tenang dan mempertahankan ritme yang baik, serta menyalip begitu banyak pembalap. Pada Lap 19, ia pun sampai ke kelompok terdepan, dan bahkan naik ke posisi 2 usai terbantu kecelakaan Johann Zarco. Meski belum menang, Bagnaia sangat puas atas hasil ini.

Rossi pun mengaku tak kaget melihat kehebatan 'Pecco' ini. Sejak awal, The Doctor memang sudah percaya pada talentanya. "Banyak orang masih tak paham potensi Pecco. Ia sangat bertalenta. Ia melakukan banyak hal menakjubkan di atas motor," ujar sembilan kali juara dunia ini kepada Corsedimoto.

"Ia sangat nyaman dengan motornya dan bekerja dengan tim pabrikan. Ducati juga percaya padanya, dan mereka pun jadi kombinasi yang harus diperhatikan. Kemarin, di sesi kualifikasi, mereka (FIM Stewards) menghapus dua lap Pecco dan ia harus start ke-11. Hari ini, ia malah bertarung dengan Fabio," lanjut Rossi.

2 dari 3 halaman

Juga Puji Franco Morbidelli

Juga Puji Franco Morbidelli

Ramon Forcada dan Franco Morbidelli (c) Petronas SRT

Rider Italia berusia 42 tahun ini juga mengomentari sang tandem sekaligus anak didiknya yang lain di VR46 Riders Academy, Franco Morbidelli. Dengan motor Yamaha YZR-M1 yang ala kadarnya, runner up MotoGP 2020 ini sukses finis keempat, finis begitu dekat dengan Bagnaia dan Joan Mir.

Rossi pun yakin Morbidelli bakal lebih garang lagi. "Kita sudah kenal Franco. Tahun lalu ia terbukti bisa menang, dan hari ini ia menjalani balapan dengan baik dan berkendara dengan baik pula. Ia dekat dengan kemenangan, dan bakal memperebutkan podium, bahkan gelar dunia," pungkasnya.

Sayangnya, hasil balap Rossi di Portimao sangat berkebalikan dengan Bagnaia dan Morbidelli. Usai start dari posisi 17, ia malah gagal finis akibat kecelakaan di Tikungan 11, satu lap setelah menyalip adiknya sendiri, Luca Marini.

Sumber: Corsedimoto