Valentino Rossi Dibikin Bingung Penyebab Kecelakaan di MotoGP Portimao

Valentino Rossi Dibikin Bingung Penyebab Kecelakaan di MotoGP Portimao
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi (c) Petronas SRT

Bola.net - Tiga pekan balap beruntun, Valentino Rossi belum juga berhasil meraih hasil oke bareng tim barunya, Petronas Yamaha SRT. Usai hanya finis ke-12 dan 16 masing-masing di Seri Qatar dan Doha, The Doctor malah kecelakaan dan gagal finis di MotoGP Portimao, Portugal, pada Minggu (18/4/2021). Ia pun mengaku bingung apa penyebabnya.

Dalam balapan ini, seperti Seri Doha, Rossi harus start dari belakang, yakni posisi 17. Ia pun naik ke posisi 13 dalam lima lap, usai usai menyalip Iker Lecuona, Pol Espargaro, Takaaki Nakagami, dan Miguel Oliveira. Rossi bahkan naik ke posisi 12 usai terbantu kecelakaan Jack Miller pada lap berikutnya.

Pada Lap 14, ia naik ke posisi 11 usai menyalip adiknya sendiri, Luca Marini. Namun, pada lap berikutnya, ia malah terjatuh di Tikungan 11 dan gagal finis akibat ban depannya yang selip. Lewat MotoGP.com, Rossi pun mengaku sedih karena performanya kali ini lebih baik dari Seri Doha, namun lagi-lagi harus pulang tanpa poin.

1 dari 3 halaman

Poin Bakal Penting Bagi Mentalitas

"Sungguh disayangkan, karena saya mampu tampil lebih baik dalam balapan ini. Kami pakai ban (belakang) keras dan saya merasa nyaman. Ritme balap saya juga juah lebih baik. Tapi jika Anda start dari belakang, memang selalu sulit. Saya kehilangan banyak waktu, dan saya juga melakukan beberapa kesalahan," ujar Rossi.

"Saya juga kehilangan banyak waktu ketika menjalani aksi saling salip. Tapi hal macam ini normal terjadi ketika Anda start dari belakang. Sebelum kecelakaan, balapan saya cukup baik. Saya bisa meraih poin, yang penting untuk mentalitas saya dan kebaikan tim," lanjut sembilan kali juara dunia ini.

Rossi pun mengaku dirinya masih bingung soal apa penyebab yang membuatnya kecelakaan. Melihat data yang ada, Rossi melakukan semua manuver persis seperti pada lap sebelumnya. Sayangnya, ban depannya selip. Di lain sisi, rider berusia 42 tahun ini mengakui dirinya memang kelewat ngotot mengejar Alex Marquez.

2 dari 3 halaman

Kini Pilih Fokus Hadapi Jerez

"Jujur saja, saya tak tahu apa yang terjadi. Saya melakukan semuanya persis seperti lap sebelumnya, namun ban depan saya selip. Tentu hari ini lebih panas, jadi sisi kanan ban (depan) medium jadi aus lebih cepat. Namun, di tempat itu saya memang tak menunggu-nunggu. Saya ngotot, dan ban depan saya selip," tutur Rossi.

Seperti biasa, Rossi pun berusaha berpikir positif dan memetik pelajaran dari balapan ini. Kini ia pun fokus menghadapi MotoGP Spanyol pada 30 April-2 Mei mendatang, yang digelar di Sirkuit Jerez, yakni salah satu trek kesukaannya dan di mana ia berhasil finis ketiga tahun lalu.

"Pada satu sisi, performa saya lebih baik, karena saya lebih kuat dalam balapan ini. Kini, kami menunggu balapan selanjutnya di Jerez, trek yang sangat baik untuk saya, tahun lalu saya tampil kuat dan naik podium. Di MotoGP, apa pun bisa terjadi, tapi Jerez salah satu trek favorit saya, ada banyak kenangan manis di sana. Kami akan coba semaksimal mungkin demi tampil lebih kuat," tutupnya.

Sumber: MotoGP