Unggul Jauh, Marc Marquez Ngotot Perjuangan Belum Berakhir

Unggul Jauh, Marc Marquez Ngotot Perjuangan Belum Berakhir
Marc Marquez (c) HRC

- Rider Repsol Honda, Marc Marquez boleh jadi tengah memimpin klasemen pebalap dengan keunggulan 72 poin atas rival terdekatnya, Andrea Dovizioso dari Ducati Corse. Meski begitu, rider berusia 25 tahun ini menolak untuk bersantai ria menjalani lima seri tersisa.

Berkat kemenangan di MotoGP Aragon, Spanyol dua pekan lalu, Marquez sukses mengumpulkan 246 poin, yang membuatnya berpeluang mengunci gelar dunia di Motegi, Jepang pada 21 Oktober mendatang.

Atas alasan inilah ia ingin tampil hati-hati dalam pekan balap MotoGP Thailand di Sirkuit Buriram akhir pekan nanti. Ia yakin perjuangan di sana takkan mudah, apalagi ini pertama kalinya MotoGP digelar di Thailand hingga peta persaingan masih acak.

1 dari 2 halaman

Belajar dari Tahun 2014

Marquez pun mengaku tak mau mengulang kesalahan pada 2014, di mana ia kelewat terlena oleh dominasinya sepanjang musim, hingga melakukan banyak kesalahan dan harus menunda-nunda momen untuk mengunci gelar dunia.

"Perjuangan belum berakhir. Mengingat saya belum mengumpulkan jumlah poin yang tak bisa disalip rider lain, maka semua belum berakhir. Pada 2014, saya sudah memikirkan gelar di Misano dan saya kelewat ngotot hingga kecelakaan dua kali beruntun. Kami harus fokus dan tetap bekerja keras karena apa pun bisa terjadi." ungkapnya kepada Crash.net.

2 dari 2 halaman

Menang atau Podium

Di lain sisi, Marquez mengaku akan tetap membidik kemenangan di Thailand, namun tetap akan bermain aman demi mengurangi risiko kehilangan poin lebih banyak.

"Kami akan mengambil risiko yang sama. Saya selalu berkata bahwa saya akan memulai pekan balap dengan mentalitas mampu meraih kemenangan, dan pada Minggunya, saya akan lihat apakah saya bisa menang atau butuh podium saja," tutupnya.

Mau bantu para korban gempa & tsunami di Pulau Sulawesi? Silahkan berdonasi lewat link di bawah ini.