
Bola.net - Setelah sama-sama membantah akan turun di Suzuka 8 Hours (S8H) 2015, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi mengaku sering membicarakan kemungkinan turun di ajang balap selain MotoGP, salah satunya adalah ajang balap ketahanan mobil 24 Hours of Le Mans.
Lorenzo dan Rossi dikabarkan diminta Yamaha turun di S8H pada 26 Juli, yakni setelah Honda mengumumkan akan menurunkan Casey Stoner dan pebalap Pata Honda World Superbike, Michael van der Mark. Sayang, Lorenzo dan Rossi sama-sama membantah gosip tersebut.
"Terkadang saya dan Vale berdiskusi untuk turun di S8H suatu saat nanti, bahkan kami sering bicara soal turun di ajang balap ketahanan mobil seperti 24 Hours of Le Mans. Kami berdua penggemar berat ajang itu," ujar Lorenzo.
Juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 inipun yakin turun di S8H tahun ini bukanlah keputusan bijak, mengingat jadwal balap MotoGP begitu padat. Padahal untuk turun di S8H diperlukan persiapan yang begitu panjang dan matang.
"Turun di S8H sekarang sangat beresiko, yakni menjalani balap ketahanan saat musim panas di mana waktunya berlibur. Mungkin suatu saat nanti. Toh hingga kini Yamaha belum bicara dengan kami, jadi saya tak terlalu paham situasinya," tutup Lorenzo. [initial]
Sumber: Crash.net
(cn/kny)
Lorenzo dan Rossi dikabarkan diminta Yamaha turun di S8H pada 26 Juli, yakni setelah Honda mengumumkan akan menurunkan Casey Stoner dan pebalap Pata Honda World Superbike, Michael van der Mark. Sayang, Lorenzo dan Rossi sama-sama membantah gosip tersebut.
"Terkadang saya dan Vale berdiskusi untuk turun di S8H suatu saat nanti, bahkan kami sering bicara soal turun di ajang balap ketahanan mobil seperti 24 Hours of Le Mans. Kami berdua penggemar berat ajang itu," ujar Lorenzo.
Juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 inipun yakin turun di S8H tahun ini bukanlah keputusan bijak, mengingat jadwal balap MotoGP begitu padat. Padahal untuk turun di S8H diperlukan persiapan yang begitu panjang dan matang.
"Turun di S8H sekarang sangat beresiko, yakni menjalani balap ketahanan saat musim panas di mana waktunya berlibur. Mungkin suatu saat nanti. Toh hingga kini Yamaha belum bicara dengan kami, jadi saya tak terlalu paham situasinya," tutup Lorenzo. [initial]
Sumber: Crash.net
Baca Juga:
- Tak Boleh Gantikan Pedrosa, Stoner Sindir Honda?
- Rossi Tak Bantah Ingin Ikut Suzuka 8 Hours Bareng Lorenzo
- 'Marquez Hanya Akan Kalah di Situasi Tak Biasa'
- Schwantz: Rossi Rider Paling Komplit!
- Vinales Merasa Kurang Berkontribusi di Suzuki
- 'Marquez Tetap Favorit Juara MotoGP 2015'
- Insiden Qatar, Lorenzo Putuskan Tak Pindah Merek Helm
- Bradl: Ducati Takkan 'Permanen' di Podium
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 06:34
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:22
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 06:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:04
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:01
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:55
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Alex Marquez Tersinggung Dituduh Selalu Ngalah ke Marc Marquez, Merasa Tak Dihormati Sebagai Pembalap
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...