Tinggalkan Nuansa Jepang, Johann Zarco Pamer Helm Baru

Tinggalkan Nuansa Jepang, Johann Zarco Pamer Helm Baru
Pebalap Reale Avintia Racing, Johann Zarco (c) MotoGP.com

Bola.net - Para pebalap MotoGP akan kembali turun lintasan dalam uji coba pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 7-9 Februari. Menyongsong aktivitas ini, rider anyar Reale Avintia Racing, Johann Zarco pun memamerkan corak helm barunya.

Musim ini akan jadi musim pembuktian bagi Zarco. Usai terpuruk bersama KTM dan batal membela Repsol Honda, juara dunia Moto2 2015 dan 2016 ini bertekad membuktikan dirinya belum habis dan masih bisa tampil garang.

Sebagai simbol semangat dan motivasinya, Zarco pun akan menggunakan helm dengan corak baru dan sangat berbeda dibanding musim-musim sebelumnya.

1 dari 2 halaman

Terinspirasi Meditasi Cakra

Corak baru helm tersebut dipamerkan Zarco untuk pertama kali lewat Instagram, Rabu (5/2/2020). Rider asal Prancis ini mengaku terinspirasi dari warna-warna meditasi cakra, yang menandakan dirinya ingin menghadapi bab baru dalam kariernya dengan penuh ketenangan.

"Lembaran baru sudah terbalik, kini saya harus lebih baik ketimbang seorang kamikaze untuk meneruskan impian saya! Inilah Chakra-Spirit! (Dirancang) berdasarkan warna-warna dari tujuh simbol meditasi cakra. Saya menyukainya dan saya ingin mengasah mental lebih jauh karena tampaknya tak terbatas. Semoga kalian semua suka!" tulisnya.

Meski begitu, ada kisah yang cukup menarik dari keputusan Zarco mengganti corak helmnya musim ini, Bolaneters. Berikut ulasannya.

2 dari 2 halaman

Kisah di Balik Helm Lama Zarco

Tadinya, corak helm balap Zarco didominasi dengan bendera imperial Jepang atau bendera matahari terbit. Corak itu digunakan Zarco pada awal karier balapnya sampai musim MotoGP 2019 lalu, dan ia pakai berdasar cerita-cerita yang disampaikan eks manajer dan pelatihnya, Laurent Fellon.

View this post on Instagram

A post shared by Johann Zarco (@johannzarco) on

"Laurent itu mekanik Grand Prix pada 1991. Ia bercerita bagaimana rider-rider Jepang berdatangan dan mereka pebalap sejati. Mereka adalah (Noburu) Ueda, (Kazuto) Sakata, dan (Noboiuki) ­­Wakai. Saya suka cerita mereka dan inilah alasan saya pakai matahari terbit," ujar Zarco dalam wawancaranya dengan Crash.net pada 2014 lalu.

Meski begitu, kini Zarco sudah berpisah dari Fellon, yang ia sebut sebagai biang keladi batalnya ia membela Repsol Honda pada awal 2019 dan telah mengambil keputusan yang salah dengan menyuruhnya membela KTM. Atas alasan inilah Zarco ini mengganti corak helmnya.