
Bola.net - Manajer Tim Petronas Yamaha SRT, Wilco Zeelenberg, mengaku bangga pihaknya bisa 'bikin geger' di MotoGP musim ini. Meski berstatus tim baru, tim balap Malaysia yang bermarkas di Belgia ini mampu menggebrak lewat Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo.
Morbidelli, dengan motor YZR-M1 spek pabrikan, langsung mampu menyamai, bahkan kerap mengungguli, performa para rider Monster Energy Yamaha. Padahal, juara dunia Moto2 2017 ini menjalani musim debut yang sulit bersama EG 0,0 Marc VDS Honda tahun lalu.
Quartararo, yang menjalani debut dalam usia 19 tahun pada Maret lalu, langsung mencuri perhatian dengan tampil kompetitif di setiap balapan, bahkan merebut pole dan ikut memperebutkan kemenangan di Jerez sebelum gagal finis akibat masalah teknis.
Advertisement
Hasil balap kedua rider SRT memang belum mencolok akibat berbagai masalah, namun kekuatan dan konsistensi kedua ridernya di setiap sesi latihan, kualifikasi, dan balapan, membuat tim ini langsung menjadi salah satu tim paling disegani di MotoGP.
Tim Baru dengan Target Tinggi
Zeelenberg pun mengaku senang SRT bisa membuat banyak rival dan penggemar MotoGP kagum, dan menyatakan bahwa performa timnya sesuai dengan ekspektasi yang telah dipatok sejak tim ini terbentuk pada pertengahan musim lalu.
Eks pelatih balap Jorge Lorenzo dan Maverick Vinales ini pun menegaskan bahwa target utama timnya adalah mengantar Quartararo merebut gelar debutan terbaik, serta merebut gelar tim independen terbaik.
"Saya rasa kami mengejutkan dunia. Tapi kami memang berada di tempat yang kami inginkan. Anda bisa menyebut kami 'tim baru', tapi target kami adalah menjadi debutan dan tim independen terbaik musim ini. Saat ini, kami mampu jadi penantang," ujarnya via Crash.net.
Kejutan Bagi Dunia, Bukan Bagi Zeelenberg
Meski sukses membuat orang terkagum-kagum, Zeelenberg sendiri tidak heran atas performa timnya. Menurutnya, kekuatan ini bisa terprediksi sejak awal musim, mengingat timnya memiliki motor pabrikan dan dua pebalap yang sangat bertalenta.
"Ketika pekan balap kami berjalan sangat baik, kami juga mampu berbuat lebih. Ini adalah kejutan bagi dunia, dan kami sangat bangga bisa mengatakannya. Tapi sejatinya ini bukan kejutan ketika Anda punya motor pabrikan dua anak yang sangat bertalenta di tim Anda. Kami sangat senang semua berjalan baik," pungkas Zeelenberg.
Menjelang MotoGP Catalunya, Spanyol, di Sirkuit Barcelona-Catalunya akhir pekan nanti, Morbidelli dan Quartararo berada di peringkat 11 dan 12 pada klasemen pebalap, masing-masing dengan 34 dan 31 poin.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 12 Juni 2019 15:15
Fabio Quartararo: Jangan Bandingkan Saya dengan Marc Marquez
-
Otomotif 12 Juni 2019 14:35
-
Otomotif 12 Juni 2019 11:30
Gagal Finis di Mugello, Morbidelli Tekad Balas Dendam di Catalunya
-
Otomotif 12 Juni 2019 10:50
-
Otomotif 11 Juni 2019 09:08
Petronas Yamaha: Jika Syahrin Bisa, Quartararo Pasti Lebih Baik
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:55
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:43
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:03
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 22:57
-
Bulu Tangkis 19 Maret 2025 22:45
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 21:26
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...