Tertantang Zarco di KTM, Espargaro Bakal Rindukan Smith

Tertantang Zarco di KTM, Espargaro Bakal Rindukan Smith
Pol Espargaro (c) AFP

Bola.net - - Pebalap Red Bull KTM Factory Racing, Pol Espargaro mengakui dirinya mendapatkan tantangan besar dalam menjalani MotoGP 2019. Selain masih harus mengembangkan RC16, kini ia kedatangan juara dunia Moto2 2015-2016, Johann Zarco.

Zarco, yang menggebrak MotoGP selama dua musim terakhir bersama Monster Yamaha Tech 3, diprediksi bakal tampil gahar di atas RC16 musim depan, dan diperkirakan akan menggeser posisi Espargaro sebagai rider utama tim asal Austria tersebut.

"Kami semua sangat bersemangat dan penasaran soal apa yang bisa Johann lakukan dengan motor kami dan apakah ia bisa bekerja lebih baik dari saya. Tapi jika bisa, saya bakal marah karena saya juga ingin jadi nomor satu di tim kami," ungkapnya kepada Motorsport Total.

1 dari 2 halaman

Prediksi Zarco Bakal Langsung Kuat

Meski begitu, Espargaro yakin pengalaman Zarco selama di Yamaha bakal sangat menguntungkan bagi KTM. Meski Zarco cukup kecewa atas hasil uji cobanya sendiri di Valencia, Spanyol pekan lalu, Espargaro justru memprediksi rider Prancis itu bakal tampil kuat sejak seri pembuka musim depan.

"Saya 100% yakin Johann bakal cepat sejak awal. Saya tak ragu sama sekali soal ini. Ia merupakan rider yang cepat dan sudah punya pengalaman di MotoGP. Ia ingin menang, dan itulah satu-satunya hal yang Anda butuhkan untuk melaju cepat. Jelas ekspektasi soal Johann sangatlah tinggi," ujar Polyccio.

2 dari 2 halaman

Bakal Rindukan Smith

Bakal Rindukan Smith

Ucapan perpisahan Bradley Smith kepada Pol Espargaro. (c) Instagram/BradleySmith38

Di lain sisi, Espargaro mengaku cukup merasa kehilangan Bradley Smith. Espargaro dan Smith dikenal sebagai rival sengit sejak anak-anak, dan keduanya bertandem di Monster Yamaha Tech 3 (2014-2016) dan Red Bull KTM Factory Racing (2017-2018). Meski begitu, keduanya justru memiliki hubungan baik, dan hal inilah yang diyakini Espargaro mempermudah kerja sama dalam mengembangkan RC16.

|Hubungan dengan rekan setim selalu sulit, karena ia adalah rider pertama yang harus saya kalahkan. Tapi saya menghabiskan lebih banyak waktu dengan Bradley ketimbang orang tua saya. Kami selalu berkeliling dunia bersama. Saya senang bisa mengatakan bahwa kami punya hubungan yang sangat baik. Kami memang selalu berusaha saling mengalahkan, tapi Bradley rider yang baik dan jujur. Saya akan merindukannya," pungkas Espargaro.