Tercepat Ke-20 pada Hari Kedua Uji Coba, Valentino Rossi Akui Tak Cukup Cepat

Tercepat Ke-20 pada Hari Kedua Uji Coba, Valentino Rossi Akui Tak Cukup Cepat
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi (c) Petronas SRT

Bola.net - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, mengakui ada masalah teknis pada YZR-M1 miliknya pada hari kedua uji coba pramusim MotoGP Qatar di Losail, Minggu (7/3/2021). Namun, kepada Crash.net, ia mengaku tak mau menjadikan ini alasan, dan justru mengakui dirinya memang tak cukup cepat.

Pada hari pertama, Rossi duduk di posisi 14 dengan 1 menit 55,584 detik, dan pada hari kedua, ia melorot ke posisi 20, bahkan 0,124 detik lebih lamban. Sembilan kali juara dunia ini bahkan tertinggal 1,768 detik dari rider Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, yang ada di puncak daftar catatan waktu.

Rossi menyatakan dirinya kali ini tak sempat melakoni time attack dengan ban lunak karena ada masalah tenis pada motornya. Uniknya, Rossi menyebut bahwa ini bukan kendala utamanya, dan justru mengakui dirinya memang kurang cepat. Alhasil, ia bertekad mempelajari data dengan timnya selama rehat dua hari ke depan.

1 dari 3 halaman

Tekad Pelajari Data Selama Rehat 2 Hari

Rossi pun mengakui dirinya merasa tak senyaman pada hari pertama uji coba. "Sudah jelas posisi saya tidak fantastis, begitu pula catatan waktu saya. Namun, hari ini saya memang tidak terlalu nyaman di atas motor. Pada akhirnya, sayangnya saya mengalami masalah pada motor," ungkapnya.

"Jadi, saya tak bisa melakukan time attack. Jika tidak, saya bisa lebih baik. Tapi ini bukan masalah. Yang jadi masalah adalah saya memang tak cukup cepat. Jadi, kami harus memeriksa data dengan tim dan coba mencari cara berbeda pada uji coba selanjutnya," lanjut rider berusia 42 tahun ini.

Rossi menambahkan, seperti musim-musim sebelumnya, ia masih terkendala oleh kurangnya grip ban belakang. Ia telah mengutak-atik setup bersama timnya, namun jalan keluar tak kunjung ditemukan. Alhasil, situasi ini memperburuk akselerasinya. Inilah tugas yang harus ia selesaikan dalam lanjutan uji coba pada 10-12 Maret.

2 dari 3 halaman

Soal Sasis Terbaru, Senada dengan Fabio Quartararo

"Kami agak kesulitan dengan ban dan gripnya, dan kami coba beberapa hal berbeda namun tak menemukan solusi. Kami kesulitan terutama pada akselerasi, karena grip ban belakang tak terlalu banyak. Kami coba pakai setup dua hari belakangan, namun selama dua hari ke depan kami akan coba cek data agar lebih kompetitif," tuturnya.

Tapi kendala paling mencemaskan bagi Rossi adalah sasis terbaru Yamaha. Senada dengan pendapat Quartararo, sasis 2021 ternyata masih belum mendekati sasis 2019 yang diklaim semua rider Yamaha lebih baik dari sasis 2020. Rossi menyebut, bahwa sasis 2021 masih kelewat mirip dengan 2020.

"Hari ini kami pakai kedua sasis, namun impresi saya adalah sasis baru ini sangat mirip dengan tahun lalu. Jadi, tidak sama dengan sasis 2019. Sasis baru ini ada di antara sasis 2019 dan 2020, namun saat berkendara, saya merasa sasis ini sangat mirip dengan sasis 2020," pungkas Rossi.

Sumber: Crashnet