
Bola.net - - Pimpinan Tech 3 Racing, Herve Poncharal mengaku sangat lega ketika Hafizh Syahrin akhirnya memutuskan untuk mengikuti timnya hijrah ke KTM, yakni setelah timnya memutuskan kerja sama dengan Yamaha. Hal ini disampaikan Poncharal dalam wawancaranya dengan MotoGP.com.
Syahrin sempat menjadi topik panas pada masa pramusim 2018, di mana ia diminta Tech 3 untuk menggantikan Jonas Folger yang memutuskan rehat dari MotoGP akibat masalah kebugaran. Syahrin yang tadinya dipastikan bertahan di Moto2 bersama Petronas Sprinta Racing, justru mendadak naik ke MotoGP.
CEO Sepang International Circuit (SIC) sekaligus bos SIC Racing Team, Datok Razlan Razali pun merelakan Syahrin meninggalkan proyek Moto2-nya dan mendukung penuh keputusan Poncharal untuk menyodorkan kontrak setahun kepada rider Malaysia tersebut.
"Soal Hafizh, Anda pasti ingat kejadiannya. Situasi kami saat itu sulit. Razlan hampir 'menghancurkan' tim Moto2-nya sendiri, di mana seharusnya Hafizh berada, tapi ia malah memberikan Hafizh kepada kami dan sejak itu perjalanan kami sungguh menakjubkan," ujar Poncharal.
Sempat Diragukan dan Terbebani
Poncharal tak memungkiri bahwa pilihannya yang jatuh kepada Syahrin sempat diragukan oleh banyak pihak, termasuk anggota timnya sendiri dan para sponsor yang mendukungnya. Meski begitu, Syahrin berhasil tampil meyakinkan dalam uji coba pramusim di Thailand, hingga Poncharal mudah membujuk tim dan sponsornya.
"Ia dapat tekanan dari orang-orang di tim saya karena tak seorang pun berpikir ia cukup baik. Mereka pikir ia kurang spirit. Saya bilang, mari kita coba rider ini. Ia tak hanya datang dari tempat yang seru untuk bisnis dan komunitas kami, tapi ia juga bertalenta, jadi mari beri dia kesempatan. Hafizh sungguh terbebani. Tapi ia melakukan segalanya dengan sempurna. Sejak Buriram, ia menjadi rider kami," ungkap Poncharal.
Mustahil Tak Lanjutkan Kerja Sama
Tak hanya itu, rider berusia 24 tahun ini berhasil tampil baik di atas YZR-M1. Dalam musim debutnya, ia langsung mampu bertarung di papan tengah dan empat kali finis di posisi 10 besar. Performanya di seri kandang juga mendapat banyak pujian. Atas alasan ini, Poncharal sangat lega Syahrin mau ikut pindah ke KTM.
"Bagi saya, tak mungkin kami tak melanjutkan kerja sama pada tahun kedua. Apa yang ia lakukan untuk kami sangat fantastis dan kami harus membayarnya. Ia berkata pada saya, 'Herve, aku ingin bertahan denganmu dan tim, aku akan ikut kau'. Jadi saya sangat senang ia ikut dengan kami," pungkas Poncharal.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 19 September 2025 09:33
Valentino Rossi Bakal Kunjungi Jakarta Jelang MotoGP Mandalika 2025
-
Otomotif 19 September 2025 09:09
Marc Marquez Bisa Kunci Gelar Dunia MotoGP 2025 di Jepang, Apa Saja Syaratnya?
-
Otomotif 19 September 2025 09:04
-
Otomotif 19 September 2025 09:04
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 19 September 2025 10:47
-
Liga Inggris 19 September 2025 10:36
-
Liga Italia 19 September 2025 10:36
-
Bola Indonesia 19 September 2025 10:29
-
Bola Indonesia 19 September 2025 10:29
-
Otomotif 19 September 2025 10:28
HIGHLIGHT
- 3 Kandidat Pengganti Robert Lewandowski di Barcelo...
- 5 Target Manchester United yang Gagal Direkrut pad...
- 5 Transfer Termahal Manchester United Era Erik Ten...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...