Tanpa Valentino Rossi, Maverick Vinales Lebih Leluasa Kerja di Yamaha

Tanpa Valentino Rossi, Maverick Vinales Lebih Leluasa Kerja di Yamaha
Maverick Vinales dan Valentino Rossi (c) Yamaha

Bola.net - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, mengaku ada suka duka yang ia rasakan usai Valentino Rossi pindah ke Petronas Yamaha SRT di MotoGP 2021. Lewat Moto Reveu, Vinales mengaku motivasinya jadi agak berkurang, namun langkah ini juga memberinya ruang yang lebih leluasa mengembangkan YZR-M1.

Vinales diketahui telah mengidolakan Rossi sejak anak-anak, dan ia pun tak menyangka bakal jadi tandem panutannya di Yamaha pada 2017-2020. Empat tahun berbagi garasi dengan The Doctor, Top Gun tak memungkiri dirinya punya banyak pelajaran yang telah dipetik.

Kini ia bertandem dengan Fabio Quartararo. Ia mengakui punya pandangan yang sama dengan El Diablo, mengingat ia kerap beda arah pengembangan dengan Rossi. "Saya dan Fabio punya cara yang sama dalam memandang balapan. Saya rasa perubahan ini bisa menguntungkan tim," ujarnya seperti yang dikutip MotosanGP, Sabtu (20/3/2021).

1 dari 2 halaman

Sulit Berkembang Jika Setim dengan Legenda

Sulit Berkembang Jika Setim dengan Legenda

Fabio Quartararo dan Maverick Vinales (c) Yamaha MotoGP

Selama bertandem dengan Rossi, Vinales mengaku dapat motivasi tambahan, karena mengalahkan sembilan kali juara dunia seperti Rossi pasti memberikan kebanggaan tersendiri bagi siapa pun. Duel mereka yang paling sengit pun terjadi di MotoGP Prancis 2017, yang akhirnya dimenangi Vinales usai Rossi terjatuh pada lap terakhir.

Namun, di lain sisi, pembalap berusia 26 tahun ini yakin dirinya kini punya kebebasan lebih besar dalam menyuarakan umpan baliknya soal pengembangan YZR-M1 kepada para insinyur Yamaha. Menurutnya, bertandem dengan Rossi memberikan tekanan mental tersendiri baginya.

"Kehilangan Vale bikin lecutan motivasi saya sedikit berkurang, karena mengalahkannya selalu terasa menyenangkan. Tapi di lain sisi saya akan punya lebih banyak kebebasan untuk bekerja dengan tim, karena tak pernah mudah berkembang jika Anda setim dengan seorang legenda seperti dia," tutupnya.

Sumber: Moto Reveu, MotosanGP