Tak Punya Slot Kosong, KTM Prediksi Rival Bakal Beringas Incar Pedro Acosta

Tak Punya Slot Kosong, KTM Prediksi Rival Bakal Beringas Incar Pedro Acosta
Pembalap Red Bull KTM Ajo, Pedro Acosta (c) Red Bull KTM Ajo

Bola.net - Direktur KTM Motorsport, Pit Beirer, memprediksi enam pabrikan MotoGP, termasuk pihaknya, akan sengit memperebutkan Pedro Acosta untuk 2023 mendatang. Hal ini ia sampaikan kepada Crash.net, Jumat (28/1/2022). Masalahnya, KTM sendiri justru bakal sulit menyediakan slot untuk rider Spanyol berusia 17 tahun tersebut.

Acosta merupakan salah satu hasil program junior KTM. Pada 2020, ia menjuarai Red Bull Rookies Cup dan duduk di peringkat ketiga Moto3 Junior World Championship (kini JuniorGP). Tahun lalu, yakni debutnya di Moto3 Grand Prix, ia tampil menggebrak dan langsung meraih gelar dunia, bahkan jadi juara termuda kedua dalam sejarah.

Sebelum mengunci gelar, Acosta bahkan sudah dilirik tim MotoGP. Ia mengaku dirayu untuk langsung lompat ke kelas para raja tanpa turun di Moto2 lebih dulu. Acosta tak menyebutkan tim mana yang mendekatinya, namun rumor yang beredar menyebutkan VR46, tim Valentino Rossi, yang uniknya selama ini mengembangkan rider Italia.

1 dari 2 halaman

Tiap Perbarui Kontrak Rider Terasa Bagai Ujian

Tiap Perbarui Kontrak Rider Terasa Bagai Ujian

Pembalap Red Bull KTM Ajo, Pedro Acosta (c) Red Bull KTM Ajo

Beirer mengakui Acosta sebagai aset berharga KTM. Tapi dua tim mereka di MotoGP saat ini juga diisi rider-rider yang mereka kembangkan sendiri, yakni Miguel Oliveira, Brad Binder, Remy Gardner, dan Raul Fernandez, yang sempat dirayu Yamaha. Beirer pun yakin hal ini akan dinilai sebagai kans emas oleh para rival untuk menggaet Acosta.

"Masalah kami ini 'masalah mewah'. Kami bekerja keras untuk program junior sehingga mengembangkan banyak rider baik, dan pujian besar adalah para rival juga mengincar mereka. Tiap kali tanda tangan kontrak baru, rasanya bagai ujian. Imbalan kami adalah kepercayaan sang rider yang mau tanda tangan kontrak baru," ujarnya.

"Keempat rider MotoGP kami sudah tanda tangan setidaknya satu kontrak baru dengan kami. Kami tak memaksa mereka melakukannya, namun mereka tetap tanda tangan. Dengan Pedro, situasinya pun sama. Ia masih sangat muda, sangat bertalenta, dan tentu pabrikan lain mengincarnya," lanjut eks rider motocross ini.

2 dari 2 halaman

Tak Mau Paksa Pedro Acosta Bertahan

Tak Mau Paksa Pedro Acosta Bertahan

Direktur KTM Motorsport, Pit Beirer (c) KTM Images

Beirer mengakui KTM sangat berharap Acosta, yang tahun ini turun di Moto2 bareng Red Bull KTM Ajo, bisa bertahan dengan mereka selama mungkin. Di sisi lain, tak seperti Fernandez yang keinginannya pindah ke Yamaha dihalang-halangi, Acosta justru dapat janji dari Beirer bahwa KTM takkan memaksanya bertahan.

"Saya tak tahu durasi kontrak Pedro, ia mungkin punya dua tahun. Namun, saya tak mau bohong: ini (talenta) bukan alasan saya ingin ia bertahan. Saya ingin ia bertahan jika ia merasa kami mitra yang baik untuknya. Saya pun berharap ia merasakan hal yang sama musim ini, ketika pabrikan dan tim lain 'menyerang'," ujar Beirer.

"Tapi kami tak bisa memaksanya. Kami hanya ingin melakukan yang terbaik agar ia nyaman. Kami bekerja keras untuk itu. Pedro juga sosok spesial, anak baik. Senyumnya di garasi menyegarkan, dan menyenangkan bekerja dengannya. Meski ada naik-turun, ia tak pernah kehilangan senyum. Semoga ia terus begini," pungkasnya.

Sumber: Crashnet