Tak Peduli Kritik, Jorge Lorenzo Pede Bisa Pulih 100%

Tak Peduli Kritik, Jorge Lorenzo Pede Bisa Pulih 100%
Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo (c) HRC

Bola.net - Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengaku tak peduli pada hujan kritik yang melandanya dalam satu tahun terakhir. Selain sulit beradaptasi dengan RC213V, ia mengalami banyak cedera. Atas alasan ini, ia belum juga mampu meraih hasil baik dan kembali menjalani 1,5 musim tanpa kemenangan.

Titik terendah Lorenzo terjadi di MotoGP Assen, Belanda, pada Juni lalu, saat ia mengalami kecelakaan hebat dan dirundung cedera retak tulang belakang T6 dan T8. Ia sempat absen empat seri, dan sejak kembali ke Silverstone, Inggris, performanya semakin menurun.

Ia juga dilanda gosip hendak kembali ke Ducati dan Yamaha, dan ketika isu bahwa dirinya ingin pensiun mencuat, banyak pula pihak yang yakin gantung helm akan jadi langkah yang tepat bagi sang lima kali juara dunia tersebut, karena tak lagi bisa bertarung di papan atas.

1 dari 2 halaman

Wajar Saja Bila Sempat Ragu

"Kritikan tak memengaruhi saya. Saya sadar, otak menghalangi saya ngotot mencari limit. Saya sendiri masih kesakitan, bahkan saat angkat beban di gym. Sebelum saya merasa oke dan tak lagi sakit, bawah sadar saya juga takkan berkata: oke, aku telah normal lagi, kini aku bisa ngotot," tuturnya.

Saat kembali ke Silverstone, Lorenzo juga mengakui bahwa dirinya sempat terpikir untuk pensiun, namun sekalinya punggungnya membaik, keraguannya untuk melanjutkan karier mulai sirna. Hal ini pun kembali ia konfirmasi lewat Motor Sport Magazine.

"Jika dirundung cedera parah seperti ini, Anda pasti bakal merasa ragu. Pikiran-pikiran macam ini akan terlintas dalam pikiran Anda. Tapi sekalinya Anda merasa lebih baik, Anda akan berkata, 'Oke, aku ingin mulai lagi, dan melakukan apa yang bisa kulakukan'," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Yakin Bakal Pulih 100%

Kini, MotoGP 2019 pun tinggal menyisakan satu seri. Selama musim dingin nanti, Lorenzo pun akan melakukan persiapan fisik yang lebih baik. Dengan begitu, ia pun berharap bisa tiba di uji coba pramusim Sepang, Malaysia, 7-9 Februari 2020 dengan kondisi yang 100% bugar.

"Saya rasa semua akan baik-baik saja. Perasaan bisa kembali 100% akan memberi bawah sadar saya mood yang lebih baik untuk berkendara lebih mengalir. Saya akan merasa bisa ambil risiko lebih tinggi, dan berlatih lebih keras di gym. Jadi saya akan tiba di trek dengan kondisi fisik yang lebih baik," tutupnya.

Setelah menjalani balapan di Valencia, Spanyol, 15-17 November, Lorenzo dan rider MotoGP lainnya akan menjalani uji coba pascamusim di tempat yang sama pada 19-20 November, dan juga Jerez, pada 25-26 November.