Tak Diminta Juarai MotoGP, Danilo Petrucci Maklumi Hasilnya pada 2019

Tak Diminta Juarai MotoGP, Danilo Petrucci Maklumi Hasilnya pada 2019
Pebalap Mission Winnow Ducati, Danilo Petrucci (c) Ducati

Bola.net - Pebalap Ducati Team, Danilo Petrucci, tak puas atas performa dan hasilnya pada paruh kedua musim MotoGP 2019. Meski begitu, ia yakin hasilnya musim ini cukup bisa diterima, mengingat ini tahun perdananya sebagai rider tim pabrikan dan tak ditargetkan meraih gelar.

Tahun ini Petrucci sukses meraih tiga podium dan satu kemenangan pada paruh pertama musim ini, namun usai finis ketiga di Catalunya, ia tak lagi naik podium, dan hasilnya makin menurun usai rehat musim panas. Banyak pihak pun bertanya-tanya apa yang terjadi padanya.

"Saya jelas sedikit bermasalah dengan motor, perasaan saya tak sama seperti paruh pertama musim. Tapi saya juga memulai musim dengan banyak energi dan komitmen, serta berekspektasi tinggi," ungkap rider berusia 29 tahun ini kepada Speedweek.

1 dari 2 halaman

Tetap Bertarung di Peringkat Lima Besar

"Saya tak benar-benar berlibur di musim dingin, hingga kelelahan pada Agustus. Selain itu ada beban karena kala itu saya duduk di peringkat ketiga. Saya melakukan banyak kesalahan, dan hasil baik tak datang. Ini juga membuat beban saya makin bertambah," tuturnya.

Usai finis keenam di Assen, Petrucci menduduki peringkat ketiga pada klasemen pebalap, dan terpaksa melepasnya ke rider lain usai ia finis ke-12 di Aragon. Pada akhir musim, rider asal Italia ini pun duduk di peringkat keenam, mengungguli Valentino Rossi.

"Pada awal musim, tak ada yang minta saya meraih gelar. Saya memang tak puas atas hasil pada paruh kedua musim, tapi saya bertarung di peringkat lima besar. Entah berapa orang yang pada awal musim mengira saya bakal memenangi balapan dan sempat duduk di peringkat ketiga," ujarnya.

2 dari 2 halaman

Target Musim Depan

Petrucci pun bertekad untuk tampil lebih baik lagi musim depan, mengingat 2020 akan jadi musim yang krusial baginya. Jika tampil baik, ia berpeluang dipertahankan Ducati pada 2021. Namun jika tidak, Jack Miller akan jadi kandidat utama sebagai penggantinya.

"Jadi rider tim pabrikan memang wajar jika ada tekanan. Para paruh pertama musim ini, tak ada ekspektasi, tapi justru ada pada paruh kedua. Target musim depan adalah lebih fokus pada balapan dan konsisten pada paruh kedua. Saya belajar dari semua kesalahan dan berencana lebih baik tahun depan," pungkasnya.

Pebalap yang akrab disapa 'Petrux' ini akan kembali turun lintasan dalam uji coba pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang 7-9 Februari 2020 mendatang.