'Tak Ada Tempat Bagi Zarco di Movistar Yamaha'

'Tak Ada Tempat Bagi Zarco di Movistar Yamaha'
Johann Zarco (c) AFP

Bola.net - - Pimpinan Monster Yamaha Tech 3, Herve Poncharal sangat menyayangkan batalnya sang rider, Johann Zarco mendapatkan dukungan teknis secara penuh dari Yamaha tahun ini. Dalam acara After The Flag uji coba Qatar via MotoGP.com, Poncharal pun mengaku sedih soal ini.

Zarco yang merupakan juara dunia Moto2 2015-2016, menjalani debut MotoGP tahun lalu dan langsung menggebrak. Di atas kertas, ia 'hanya' meraih tiga podium, namun sukses konsisten mengacak-acak persaingan papan atas dengan motor ala kadarnya. Ia juga menjadi debutan dan rider tim satelit terbaik.

Prestasi gemilang ini membuat banyak pihak yakin Zarco layak mendapat dukungan teknis yang setara dengan Maverick Vinales dan Valentino Rossi. Meski begitu, Yamaha menolak memberinya dukungan lebih, tetap hanya menyediakan motor yang setahun lebih tua, dan bahkan menutup kemungkinan Zarco naik ke tim pabrikan.

"Saya selalu bilang sejak akhir 2017; jika Johann tak dapat paket pabrikan secara penuh (tahun ini), saya rasa ada yang salah pada dunia kami. Karena jelas ia layak mendapatkannya, dan ini adalah hal terakhir yang ia butuhkan agar mampu memperebutkan gelar dunia di MotoGP," ujar Poncharal.

Pria asal Prancis ini menyayangkan Yamaha tak melakukan pengecualian pada Zarco, yang jelas berpotensi menjadi rider papan atas dan merebut gelar dunia bila mendapat paket motor yang lebih baik. Tak pernah mendapat dukungan teknis yang setara dengan tim pabrikan Yamaha juga menjadi alasan Tech 3 pindah ke KTM tahun depan.

"Sudah jelas hal macam ini takkan terjadi di Yamaha. Saya rasa merupakan impian rahasia Johann bahwa mungkin Mack pergi ke tim lain dan Vale pensiun lebih cepat. Tapi bagaimanapun, meski masa depan Vale belum diumumkan, bukan rahasia lagi bahwa ia akan bertahan. Jadi tak ada ruang bagi Johann di tim pabrikan Yamaha," pungkas Poncharal.