Tabrak Jack Miller, Brad Binder Minta Maaf dan Dapat Hukuman

Tabrak Jack Miller, Brad Binder Minta Maaf dan Dapat Hukuman
Petugas trek mengangkut motor Jack Miller dan Brad Binder di MotoGP Teruel. (c) AP Photo

Bola.net - Debutan Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder, meminta maaf secara publik kepada Jack Miller dan Pramac Racing, karena telah menabrak rider Australia tersebut di Tikungan 2 pada lap pertama MotoGP Teruel di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol, Minggu (25/10/2020), hingga mereka kompak gagal finis.

Masing-masing start ke-14 dan 15, Miller dan Binder berada di jalur luar Tikungan 2. Sayangnya, Binder membawa kecepatan lebih tinggi dan menabrak bagian belakang motor Ducati milik Miller. Keduanya pun terseret ke gravel dan gagal finis. Beruntung, kedua rider tak mengalami cedera apa pun.

"Tak banyak yang bisa saya katakan. Saya masuk Tikungan 1 dan terlalu ngotot di jalur dalam, dan mempersiapkan kecepatan tinggi saat masuk Tikungan 2. Padahal sudah jelas semua orang menutup gas karena kami berdekatan. Jadi, saya memang melakukan kesalahan besar," ungkap Binder lewat MotoGP.com.

1 dari 3 halaman

Andai Bisa Memutar Waktu...

View this post on Instagram

A post shared by MotoGP (@motogp) on

Akibat insiden ini, FIM Stewards Panel menganggap Binder melakukan aksi tak bertanggung jawab. Rider Afrika Selatan ini pun dijatuhi hukuman Long Lap Penalty dalam balapan MotoGP Eropa di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, pada 6-8 November mendatang. Juara dunia Moto3 2016 ini pun mengaku legawa.

"Saya benar-benar minta maaf kepada Jack dan Pramac Ducati. Andai bisa memutar waktu, saya jelas akan berusaha mengubah situasi. Ini memang bukan hari yang baik. Dalam insiden seperti ini, saya jelas tak pernah sengaja, tapi kini saya harus menekan tombol reset dan coba lagi di balapan berikutnya," ujar Binder.

2 dari 3 halaman

Jack Miller Malah 'Santuy'

Di lain sisi, Miller sendiri santai menanggapi insiden ini. Usai terjatuh, ia dan Binder bahkan berpelukan, menandakan Miller langsung memaafkannya. Rider berusia 25 tahun ini pun mengaku kecewa gagal finis, namun menyatakan bahwa secara keseluruhan, pekan balap di Teruel memang tak menjanjikan untuknya.

"Balapan yang berat. Baru jalan dua tikungan, satu lap saja tak sampai. Memang disayangkan, tapi akhir pekan ini memang tidak oke. Saya merasa melakukan start dengan baik, tapi insiden ini memang disayangkan. Namun, dalam periode seperti ini tak ada gunanya kecewa berat. Beginilah dunia balap dan saya akan coba bertarung lagi di Valencia," tutupnya.

Sumber: MotoGP