Sky Racing VR46 Jelaskan Rumitnya Boyong Luca Marini ke MotoGP

Sky Racing VR46 Jelaskan Rumitnya Boyong Luca Marini ke MotoGP
Pembalap Sky Racing VR46, Luca Marini (c) AP Photo

Bola.net - Manajer Sky Racing VR46, Pablo Nieto, mengaku bahwa program membawa Luca Marini naik ke MotoGP 2021 di bawah naungan Esponsorama Racing bukanlah perkara mudah. Mengingat ada empat pihak berbeda yang ikut campur demi mewujudkan proyek ini. Hal ini ia sampaikan via Speedweek pada Rabu (11/11/2020).

Sementara Jorge Martin dan Enea Bastianini mencapai kesepakatan dengan Ducati Corse sejak Juni dan September, Marini butuh proses yang cukup panjang. Pasalnya, VR46 untuk pertama kali turut andil dalam organisasi Esponsorama, dan Marini harus mengambil alih tempat Tito Rabat yang sejatinya masih punya kontrak untuk 2021.

Akhirnya, kesepakatan antara Ducati, Esponsorama, dan VR46 demi menurunkan Marini di MotoGP 2021 tercapai, dan dapat lampu hijau dari Dorna Sports pada Sabtu (7/11/2020) di Valencia, Spanyol. Nieto pun menyatakan, tak mudah bagi VR46 untuk menyatukan pikiran dengan tiga pihak lainnya.

1 dari 3 halaman

Harus Satukan Empat Kepala

Harus Satukan Empat Kepala

Pembalap Sky Racing VR46, Luca Marini (c) Twitter/VR46

"Tak mudah mewujudkan proyek ini. Kami harus bicara dengan Dorna, dengan Esponsorama, dan juga Ducati. Ada banyak orang yang terlibat dalam proyek ini. Kami selalu harus menunggu tiga jawaban, dan ini bikin prosesnya lamban. Ini adalah tantangan terbesarnya," ungkap anak dari 13 kali juara dunia, Angel Nieto, ini.

Di lain sisi, Nieto yang nanti akan berbagi peran sebagai manajer tim dengan Ruben Xaus, menyatakan bahwa Marini dan Bastianini akan sama-sama mengendarai Desmosedici GP19, seperti yang dikendarai Zarco. Bedanya, motor Marini akan memiliki corak Sky Racing VR46 seperti di Moto2.

"Kerja sama ini agak rumit, tapi juga sangat sederhana. Dengan Luca, kami akan punya motor di Esponsorama yang akan dicar kurang lebih sama dengan warna (Sky Racing VR46) tahun ini. Motornya bakal sama dengan yang dikendarai Johann Zarco tahun ini," ujar pria asal Spanyol ini.

2 dari 3 halaman

Akankah Jadi Tim Independen Sepenuhnya pada 2022?

"Regulasi teknis untuk musim 2021 tak memperbolehkan pemakaian motor baru, jadi kami akan tetap pakai mesin yang sudah dipakai Esponsorama. Tahun ini tampaknya Tito Rabat dan Johann punya motor berbeda, tapi pada 2021 nanti Luca dan Enea akan pakai motor yang sama," lanjut Nieto.

Dalam wawancara yang sama, Nieto juga ditanya soal kemungkinan Team VR46 turun secara independen sepenuhnya pada MotoGP 2022 sebagai tim satelit. Kabar yang santer beredar di paddock adalah tim ini bisa bergabung dengan Suzuki, yang sejak 2017 ingin menurunkan tim satelit.

Nieto tak menutup semua kemungkinan, namun mengaku saat ini pihaknya belum kepikiran. "Kami baru mulai menjalankan proyek ini, jadi kami masih harus berpikir masak-masak soal rencana tahun 2022, walau kami tahu kami tak punya banyak waktu untuk merenung, karena bisa-bisa terlambat," pungkasnya.

Sumber: Speedweek