Siap Turunkan 8 Motor di MotoGP, Ducati: Cepat atau Lambat Bakal Wajib Pakai 4 Saja

Siap Turunkan 8 Motor di MotoGP, Ducati: Cepat atau Lambat Bakal Wajib Pakai 4 Saja
Line up pembalap Ducati di MotoGP 2021 (c) Twitter/Ducati Corse

Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, tak menutupi keinginan punya motor dan pembalap sebanyak mungkin di MotoGP, menyusul kabar mereka bakal kembali menurunkan delapan motor pada 2022. Namun, ia sadar betul bahwa cepat atau lambat, Ducati bakal wajib menurunkan empat motor saja.

Ducati terakhir kali menurunkan delapan motor sekaligus pada 2018 lalu, yakni lewat Ducati Team, Pramac Racing, Reale Avintia, dan Aspar Team. Namun, struktur mereka menyusut jadi enam motor saja pada 2019, usai Aspar mundur ke Moto2. Meski begitu, pabrikan Italia ini tampaknya bisa kembali punya empat tim.

VR46 Team dipastikan mengambil alih slot Avintia tahun depan, dan cenderung memilih bertahan di Ducati meski Valentino Rossi merupakan ikon besar Yamaha. Di sela Seri Mugello, Italia, Ducati pun dikabarkan tak hanya makin dekat dengan kata sepakat dengan VR46 Team, melainkan juga dengan Gresini Racing.

1 dari 3 halaman

Berpeluang Punya Line up Menakutkan

Berpeluang Punya Line up Menakutkan

Pembalap Sky VR46 Avintia, Luca Marini (c) Esponsorama Racing

Pada pertengahan Mei lalu, harapan Ducati ini pun sudah dikonfirmasi sang sporting director, Paolo Ciabatti, lewat GPOne. Namun, mereka masih dalam tahap negosiasi. "Delapan motor adalah opsi. Kami pernah melakukannya tak lama ini. Kami merasa bisa mengaturnya, dan ini bisa bikin kami punya banyak rider muda," tuturnya.

Jika hal ini terwujud, maka Ducati dipastikan punya line up yang sangat kuat tahun depan. Ducati Lenovo Team akan diperkuat Jack Miller dan Pecco Bagnaia, Pramac Racing dibela Johann Zarco dan Jorge Martin, VR46 menggandeng Luca Marini dan Marco Bezzecchi, dan Gresini menaungi Enea Bastianini dan Fabio di Giannatonio.

Namun, lewat Crash.net, Selasa (1/6/2021), Dall'Igna terkesan ogah besar kepala soal kans besar ini. Pasalnya, target jangka panjang Dorna Sports selaku promotor MotoGP adalah setiap pabrikan hanya punya satu tim satelit, yang berarti cepat atau lambat, Ducati hanya boleh menurunkan satu tim pabrikan dan satu tim satelit.

2 dari 3 halaman

Banyak Motor, Banyak Data

Banyak Motor, Banyak Data

Gigi Dall'Igna dan Jack Miller (c) Twitter/Ducati Corse

"Sangatlah sulit memperkirakan sampai seberapa lama kami bisa terus menurunkan tiga tim di MotoGP, karena jelas cepat atau lambat kami harus menurunkan empat motor saja. Pasalnya, situasi inilah yang harus diterapkan pada masa depan," ungkap Dall'Igna, yang juga eks Direktur Teknis Aprilia Racing.

"Tentu kami ingin selama mungkin meneruskan situasi saat ini, karena saya rasa kami bisa punya keuntungan dengan enam rider di grid. Dari sudut pandang teknis, kami bisa dapat lebih banyak informasi, ini membantu kami mengembangkan motor. Saya harap situasinya tetap begini untuk beberapa tahun ke depan," tutupnya.

Jika VR46 dan Gresini benar-benar bergabung dengan Ducati Corse, maka target Dorna Sports untuk membuat tiap pabrikan punya satu tim satelit pada 2022 gagal total. Aprilia Racing dan Suzuki Ecstar pun alhasil bakal dipastikan hanya akan menurunkan satu skuad, yakni tim pabrikan mereka sendiri.

Sumber: GPOne, Crashnet