
Bola.net - - Beberapa hari sebelum MotoGP Ceko digelar, bukan rahasia lagi bahwa duet pembalap Ducati Corse, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo terlibat perang verbal lewat media massa untuk kedua kalinya musim ini. Hal ini terjadi usai wawancara Dovizioso dengan Marca terkuak secara publik awal pekan lalu.
Dalam wawancara tersebut, Dovizioso mengaku yakin metode adaptasi Lorenzo kurang tepat, dan menyebut Lorenzo digaet oleh Ducati 'bukan untuk meraih dua kemenangan saja'. Lorenzo pun naik pitam, dan tak kalah pedas membalas kata-kata Dovizioso lewat wawancaranya dengan Movistar.
Kepada media Spanyol tersebut, Lorenzo menyebut Dovizioso 'hobi' menjatuhkan mentalnya, menyebutnya masih punya dendam atas rivalitas mereka di GP250, dan menyatakan talenta Dovizioso masih di bawah dirinya, Valentino Rossi, Marc Marquez, Maverick Vinales, Dani Pedrosa dan bahkan Casey Stoner dan Marco Simoncelli.
Akur di Parc Ferme
Saat hubungan keduanya diduga panas, tak disangka-sangka keduanya cukup akur saat berada di parc ferme Sirkuit Brno usai balap, yakni setelah Dovizioso merebut kemenangan sementara Lorenzo finis kedua. Lorenzo menghampiri Dovizioso terlebih dahulu untuk mengucapkan selamat, dan keduanya terlihat sedikit berbincang sebelum naik podium.
"Saya sama sekali tak terkejut atas apa yang dilakukan Jorge, karena saya selalu yakin Jorge orang baik. Saya masih berpikir begitu. Seperti yang pernah saya katakan, ada kalanya kami terlalu mendalam dalam menghadapi sebuah situasi, dan kadang sebuah hal disampaikan dengan cara yang salah," ungkap Dovizioso kepada Sky Sports.
Dovizioso juga meyakini hubungan mereka baik-baik saja, walau sebatas hubungan profesional. "Mungkin Jorge tak membaca (wawancara Marca) dengan baik, dan mungkin kemudian ia marah. Saya tak punya masalah besar dengannya, dan ia seharusnya juga tak punya masalah dengan saya," lanjutnya.
Tak Ada Perang
Lorenzo sendiri juga tak menyangkal bahwa kata-kata Dovizioso lewat Marca sedikit menyakiti hatinya, namun menegaskan keduanya masih saling menghormati dan tak ada ketegangan serius di garasi Ducati selama pekan balap di Ceko.
"Semua baik-baik saja. Kami saling menghormati. Hanya saja, dalam situasi tertentu, saat saya mulai santai, ia 'menyerang' saya. Jika ia tak mengatakan hal-hal negatif soal saya, maka semuanya oke. Tapi tak ada perang di Ducati seperti yang diberitakan. Setiap orang punya jalan masing-masing. Asal ia tidak mengganggu saya, jika tak ada permasalahan di luar trek, maka tak akan ada masalah," pungkas Por Fuera. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 5 Agustus 2018 20:10
Hasil Balap MotoGP Ceko 2018: Dovizioso Kalahkan Lorenzo-Marquez
-
Otomotif 5 Agustus 2018 15:25
Hasil Sesi Pemanasan MotoGP Ceko 2018: Dovi-Lorenzo Terdepan
-
Otomotif 4 Agustus 2018 16:00
-
Otomotif 3 Agustus 2018 14:30
-
Otomotif 3 Agustus 2018 13:55
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:46
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 09:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:32
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:26
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:15
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...