Sakit Hati, Zarco Akui MotoGP Qatar Pelajaran Besar

Sakit Hati, Zarco Akui MotoGP Qatar Pelajaran Besar
Johann Zarco (c) Tech 3

Bola.net - - Debutan Monster Yamaha Tech 3 sekaligus juara dunia Moto2 2015-2016, Johann Zarco sukses mencuri perhatian setelah memimpin balapan MotoGP Qatar selama enam lap pertama, sebelum dirinya terjatuh pada lap ketujuh. Hal ini pun cukup membuatnya mendapat pujian dari para rivalnya.

Rider Prancis ini tampil sensasional sejak awal, di mana ia start dari posisi keempat. Ia memasuki Tikungan 1 di posisi kedua, dan mengambil alih posisi terdepan di Tikungan 6 dari rider Suzuki Ecstar, Andrea Iannone. Meski berstatus debutan, ia terlihat cukup mahir saat memimpin balapan, dengan bantuan ban belakang lunak dari Michelin.

"Memulai balapan dari posisi keempat, kami sedikit kesulitan, namun saya ingin menempel pembalap terdepan. Start saya bagus. Saya senang bisa menyalip para rider ini dan memimpin balapan. Rasanya menyenangkan, sayangnya saya sedikit melebar di tikungan kedua dan terjatuh," ujarnya kepada Crash.net.

Johann Zarco saat memimpin MotoGP Qatar 2017. (c) Tech 3Johann Zarco saat memimpin MotoGP Qatar 2017. (c) Tech 3

Zarco pun menyayangkan insiden ini karena menurutnya podium cukup realistis diraih. "Tapi untuk balapan pertama, memulai musim seperti ini baik untuk mental dan kepercayaan diri. Saya bisa melihat bagaimana para rival berkendara, mengendalikan situasi dan cerdas saat balapan. Ini pelajaran yang baik bagi saya," tuturnya.

Meski begitu, pembalap berusia 26 tahun ini sama sekali tak kecewa atas balapan pertamanya di MotoGP. Ia meyakini masih banyak hal yang harus ia pelajari di kelas tertinggi, dan berjanji akan terus meningkatkan performanya di seri-seri selanjutnya.

"Saya masih harus mempelajari kategori ini, ada beberapa hal yang harus saya kendalikan lebih baik. Saya memang tidak finis dengan baik, namun saya akan berusaha di seri berikutnya. Kecelakaan ini hanya sliding biasa, bahkan motor kami tak mengalami kerusakan parah. Sedikit sakit di hati, dan bukan sakit secara fisik," pungkasnya.