Rossi Sebut Morbidelli Bakal Bikin MotoGP 'Kacau'

Rossi Sebut Morbidelli Bakal Bikin MotoGP 'Kacau'
Valentino Rossi dan Franco Morbidelli (c) VR46

Bola.net - - Pembalap Estrella Galicia 0,0 Marc VDS Moto2, Franco Morbidelli belakangan sangat santer dikabarkan bakal naik ke MotoGP bersama tim yang sama tahun depan. Sang mentor di VR46 Riders Academy sekaligus rider Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi pun yakin ia akan jadi 'masalah besar'.

Dalam wawancaranya dengan Speedweek, Rossi pun sedikit nostalgia soal pertemuan pertamanya dengan Morbidelli sekitar delapan tahun lalu. The Doctor bahkan menyebut rider yang akrab disapa Franky tersebut merupakan anggota pertama dari VR46 Riders Academy yang resmi diluncurkan pada 2014 lalu.

"Saya sudah lama mengenal Franco, mungkin 7-8 tahun. Ia datang dari Roma. Tidak, kenyataannya dia berasal dari Brasil. Ibunya orang Brasil, ayahnya dari Roma. Ayah Franco pembalap motor dan pindah ke Tavullia (kota kediaman Rossi) karena ingin membuka peluang Franco untuk berkarir di dunia balap," ujar Rossi.

Franco Morbidelli (c) Marc VDSFranco Morbidelli (c) Marc VDS

Ayah Morbidelli pun menemui ayah Rossi, Graziano Rossi dan menanyakan peluang apakah The Doctor bisa mendukung karir anaknya. "Jadi saya bertemu Franco lewat Graziano. Suatu saat ia mulai berlatih bersama saya dan Marco Simoncelli. Kami berlatih motocross di Cavallara dan sejak itu kami berteman," ungkap Rossi.

Morbidelli menjadi salah satu rider ternama selama tiga musim terakhir, bahkan tengah memimpin klasemen rider Moto2 usai memenangi tiga seri pertama. Marc VDS pun bertekad menurunkannya di MotoGP mulai tahun depan dengan kontrak dua tahun, asal ia sukses merebut gelar dunia Moto2 tahun ini.

"Saya berpikir positif. Franco punya potensi besar, punya talenta hebat. Ia bisa meraih prestasi yang sangat baik, bisa tampil dengan performa yang sangat kuat. Selama di Moto2, ia sudah menunjukkan skillnya. Setiap kali kami berlatih, ia selalu jadi masalah besar kami semua. Itulah mengapa saya percaya ia bakal jadi masalah besar bagi seluruh rider di MotoGP," tutup Rossi.