
Bola.net - Valentino Rossi berpendapat bahwa podiumnya di MotoGP Laguna Seca, Amerika Serikat, Minggu (21/7) terasa lebih baik ketimbang podiumnya di MotoGP Jerman pekan lalu.
Setelah menang di Belanda dan finis ketiga di Jerman, pebalap Yamaha Factory Racing ini kembali finis ketiga di Laguna Seca. Hasil inipun membuatnya sukses meraih tiga podium secara beruntun.
"Saya sangat puas atas podium ini. Hasil ini lebih penting ketimbang Sachsenring karena di sini Yamaha kesulitan. Kami memiliki kekurangan ketimbang Honda, namun saya bisa menjalani balapan dengan ritme yang baik. Saya pun menjadi pebalap Yamaha terdepan," ujarnya.
Rossi pun mengaku kesulitan untuk menempel Stefan Bradl dan Marc Marquez selama balapan. Ia bahkan harus berjuang keras melawan pebalap Go & Fun Honda Gresini, Alvaro Bautista. "Start saya sangat baik, namun tak cukup cepat untuk menempel Stefan, dan kemudian Marc menyalip. Sejak itu saya bertarung dengan Alvaro yang juga sangat kuat," lanjutnya.
The Doctor juga menyatakan sempat direpotkan oleh para pebalap yang melaju di belakang karena bendera biru tanda overlap tidak dapat terlihat jelas.
"Saya berusaha secara konstan tanpa melakukan kesalahan. Saya bermasalah dengan pebalap yang melaju di belakang karena bendera biru tidak jelas. Hal ini membuat Alvaro mendekat dan kami mencapai tikungan terakhir secara bersamaan. Namun saya cukup puas atas hasil ini. Saya meraih tiga podium secara beruntun," tutupnya.
Hasil ini pun membuat Rossi naik ke peringkat keempat pada klasemen sementara pebalap dengan 117 poin. Ia hanya unggul satu poin dari pebalap Monster Yamaha Tech 3 yang ada di peringkat kelima, Cal Crutchlow. (mgp/kny)
Setelah menang di Belanda dan finis ketiga di Jerman, pebalap Yamaha Factory Racing ini kembali finis ketiga di Laguna Seca. Hasil inipun membuatnya sukses meraih tiga podium secara beruntun.
"Saya sangat puas atas podium ini. Hasil ini lebih penting ketimbang Sachsenring karena di sini Yamaha kesulitan. Kami memiliki kekurangan ketimbang Honda, namun saya bisa menjalani balapan dengan ritme yang baik. Saya pun menjadi pebalap Yamaha terdepan," ujarnya.
Rossi pun mengaku kesulitan untuk menempel Stefan Bradl dan Marc Marquez selama balapan. Ia bahkan harus berjuang keras melawan pebalap Go & Fun Honda Gresini, Alvaro Bautista. "Start saya sangat baik, namun tak cukup cepat untuk menempel Stefan, dan kemudian Marc menyalip. Sejak itu saya bertarung dengan Alvaro yang juga sangat kuat," lanjutnya.
The Doctor juga menyatakan sempat direpotkan oleh para pebalap yang melaju di belakang karena bendera biru tanda overlap tidak dapat terlihat jelas.
"Saya berusaha secara konstan tanpa melakukan kesalahan. Saya bermasalah dengan pebalap yang melaju di belakang karena bendera biru tidak jelas. Hal ini membuat Alvaro mendekat dan kami mencapai tikungan terakhir secara bersamaan. Namun saya cukup puas atas hasil ini. Saya meraih tiga podium secara beruntun," tutupnya.
Hasil ini pun membuat Rossi naik ke peringkat keempat pada klasemen sementara pebalap dengan 117 poin. Ia hanya unggul satu poin dari pebalap Monster Yamaha Tech 3 yang ada di peringkat kelima, Cal Crutchlow. (mgp/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 13:49
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 13:21
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 13:03
-
Otomotif 23 Maret 2025 12:21
-
Otomotif 23 Maret 2025 12:21
-
Otomotif 23 Maret 2025 12:21
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...