
Bola.net - - Valentino Rossi menuntut cara komunikasi yang lebih baik di antara para rider dan pihak penyelenggara yang terlibat dalam Safety Commission atau Komite Keselamatan MotoGP demi mendiskusikan tingkat keselamatan. Hal ini disampaikan Rossi lewat Motorsport Total menyusul kekacauan yang terjadi dalam pekan balap Silverstone, Inggris pada Agustus lalu.
Hujan yang mengguyur pada hari Minggu di Silverstone menghadirkan kehebohan di paddock MotoGP. Buruknya aspal baru lintasan membuat air tak meresap dengan baik hingga genangan air terjadi di mana-mana. Kondisi ini dinilai sangat berbahaya bagi pebalap, dan sesi balap pun ditunda selama 3,5 jam.
Situasi ini membuat rapat Safety Commission yang biasa digelar rutin pada Jumat malam kembali dilakukan secara mendadak. Keputusan membatalkan sesi balap MotoGP, Moto2 dan Moto3 pun diambil. Uniknya, rapat ini justru menimbulkan keributan di antara para rider. Beberapa rider diketahui tak hadir karena tak mendapat undangan rapat.
Advertisement
Harus Ada Solusi Lebih 'Canggih'
Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo diketahui tak mendapat informasi dari Ducati soal rapat ini, namun Lorenzo tetap hadir usai mendapat informasi dari Aleix Espargaro, yang kebetulan memiliki manajer pribadi yang sama. Espargaro pula yang menginfokan rapat ini kepada Dani Pedrosa dan Maverick Vinales, yang akhirnya ikut mengabarkan hal ini kepada rider lain.
Rossi sendiri juga diketahui tak hadir karena tak mendapat pemberitahuan. Atas insiden ini, The Doctor meyakini pasti ada cara lain yang lebih 'canggih' untuk memberikan informasi penting macam ini kepada para pebalap, ketimbang menyampaikannya dari mulut ke mulut. Menurutnya, salah satu solusi adalah membentuk grup WhatsApp untuk Safety Commission.
"Safety Commission adalah asosiasi rider di era modern. Bersama-sama, kami membicarakan tingkat keselamatan. Tapi yang terjadi di Silverstone jelas tidak baik. Beberapa rider tahu ada rapat dadakan dan datang, yang lain tak tahu. Padahal harusnya mudah mengatur hal ini, hingga para rider bisa datang. Kami harus bertanya pada semua pebalap, jika tidak, maka hanya beberapa rider yang bicara. Jadi saya rasa kami harus mulai membentuk grup WhatsApp!" ujarnya.
Semua Pebalap Harus Datang
Rider Repsol Honda, Marc Marquez juga melontarkan komentar senada dengan Rossi. Menurutnya, kehadiran semua pebalap MotoGP di rapat Safety Commission sangatlah penting demi menjaga tingkat keselamatan para pebalap dalam kondisi apa pun.
"Dalam Safety Commission, kami membicarakan segala hal dan saya rasa kami melakukannya dengan sangat baik. Tapi Silverstone memang agak kacau. Tampaknya tak semua orang tahu soal rapat ini. Beberapa rider penting tidak datang. Tapi sangat penting semua rider MotoGP untuk datang di rapat ini, ditambah Loris Capirossi dan Franco Uncini (Safety Advisor MotoGP)," pungkas Marquez.
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 10:15
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 10:05
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 10:05
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 10:05
-
Otomotif 22 Maret 2025 10:03
-
Otomotif 22 Maret 2025 10:03
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Gigi Dall'Igna Soal Gosip Marc Marquez Tolak 100 Juta Euro dari Honda: Dia Ingin Menang, Uang Bukan Masalah
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...