Rossi: Biasanya Saya Kecewa Finis Kelima, Tapi...

Rossi: Biasanya Saya Kecewa Finis Kelima, Tapi...
Valentino Rossi dan Maverick Vinales (c) Yamaha

Bola.net - - Pembalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi tak terlalu kecewa hanya finis kelima di Sirkuit Sachsenring, Jerman pada hari Minggu (2/7), mengingat lajunya begitu terseok-seok saat menjalani sesi latihan bebas dan sesi kualifikasi, di mana ia terpaksa harus start dari posisi kesembilan.

Pada lap pertama, Rossi naik ke posisi keenam dan menyalip Jorge Lorenzo pada Lap 7 dan Danilo Petrucci pada Lap 10. The Doctor bertahan di posisi keempat selama delapan lap sebelum tersalip Andrea Dovizioso. Pada Lap 19, Rossi kembali menyalip Dovizioso dan sejak itulah ia harus melawan Maverick Vinales. Keduanya menjalani aksi saling salip pada Lap 20 dan 25, namun Rossi harus mengakui performa Vinales yang lebih kuat.

"Biasanya saya tidak senang finis kelima, karena saya ingin podium di setiap pekan. Tapi usai pekan balap ini, hasilnya tak buruk, terutama karena balapan ini sangat berat, sejak start sampai finis. Saya selalu ngotot dengan rider lain yang menempel ketat," ujar Rossi kepada Crash.net.

Valentino Rossi (c) AFPValentino Rossi (c) AFP

Meski begitu Rossi juga yakin hasil tak maksimal ini juga diakibatkan dirinya dua kali merusak YZR-M1 dengan sasis pilihannya saat sesi latihan, hingga berpengaruh pada hasil kualifikasi. Andai tidak start dari barisan ketiga, Rossi yakin bisa memperebutkan posisi ketiga dengan Dani Pedrosa.

"Tapi kami juga beruntung balapan digelar dalam kondisi kering, karena kami lebih kesulitan di kondisi basah. Dalam kompetisi seketat ini, poin bakal sangat penting karena kadang Anda merasa tampil baik, namun di lintasan lain justru kesulitan. Jadi sangat penting meraih poin maksimal," tuturnya.

Kini Rossi berada di peringkat keempat pada klasemen dengan 119 poin, tertinggal 10 poin dari Marc Marquez di puncak, lima poin dari Vinales di peringkat kedua dan empat poin dari Dovizioso di peringkat ketiga. Rossi pun menyesal karena harus kalah dari Vinales hanya dengan margin 0,7 detik.

"Rasanya sangat disayangkan, karena saya ingin bertarung dengan Maverick dan finis di depannya, karena hasil itu bakal penting untuk klasemen. Tapi hari ini ia lebih cepat daripada saya. Ia lebih baik dalam dua atau tiga titik dan beginilah adanya," pungkasnya.