
Bola.net - Baru-baru ini Valentino Rossi mengaku berharap pebalap-pebalap muda berbakat dari Moto2 bisa segera naik kelas ke MotoGP untuk menyebarkan angin segar di kelas balap motor terakbar itu.
Pebalap Ducati itu juga terang-terangan ingin Marc Marquez, Andrea Iannone dan juga Scott Redding melaju cepat dan bersenang-senang dengan motor 1000cc. Namun tidak seperti Marquez dan Iannone yang naik ke MotoGP musim depan, Redding tetap bertahan di Moto2.
"Seorang pebalap yang mampu melaju cepat sekaligus bisa bersenang-senang adalah sosok yang bisa membuat perbedaan di MotoGP," ujar Rossi. "Biasanya, pebalap muda menjadi lebih serius ketika naik ke MotoGP, karena mereka memikul beban lebih besar. Saya pun berharap pebalap muda ini bisa tetap fresh."
Rossi juga menyatakan bahwa teman dekatnya, mendiang Marco Simoncelli merupakan salah satu pebalap muda yang mematahkan asumsi tersebut. Pada peringatan setahun meninggalnya Simoncelli pada hari Selasa, 23 Oktober, Rossi mengaku masih merasa kehilangan.
"Setelah Marco tiada, masih ada kehilangan besar," ujar Rossi. "Bagi saya, kerabat, keluarganya dan juga MotoGP, kami semua kehilangan pebalap muda yang membalap dengan sepenuh hati. Ia sangat berani, tapi juga sangat lucu dan sederhana," pungkasnya. (ey/kny)
Pebalap Ducati itu juga terang-terangan ingin Marc Marquez, Andrea Iannone dan juga Scott Redding melaju cepat dan bersenang-senang dengan motor 1000cc. Namun tidak seperti Marquez dan Iannone yang naik ke MotoGP musim depan, Redding tetap bertahan di Moto2.
"Seorang pebalap yang mampu melaju cepat sekaligus bisa bersenang-senang adalah sosok yang bisa membuat perbedaan di MotoGP," ujar Rossi. "Biasanya, pebalap muda menjadi lebih serius ketika naik ke MotoGP, karena mereka memikul beban lebih besar. Saya pun berharap pebalap muda ini bisa tetap fresh."
Rossi juga menyatakan bahwa teman dekatnya, mendiang Marco Simoncelli merupakan salah satu pebalap muda yang mematahkan asumsi tersebut. Pada peringatan setahun meninggalnya Simoncelli pada hari Selasa, 23 Oktober, Rossi mengaku masih merasa kehilangan.
"Setelah Marco tiada, masih ada kehilangan besar," ujar Rossi. "Bagi saya, kerabat, keluarganya dan juga MotoGP, kami semua kehilangan pebalap muda yang membalap dengan sepenuh hati. Ia sangat berani, tapi juga sangat lucu dan sederhana," pungkasnya. (ey/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:40
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:38
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:35
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 07:32
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:27
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 07:18
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Alex Marquez Tersinggung Dituduh Selalu Ngalah ke Marc Marquez, Merasa Tak Dihormati Sebagai Pembalap
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...