
Bola.net - Pebalap nasional berasal dari Solo, Rio Haryanto, naik satu tingkat pada race kedua lomba balap mobil seri keempat GP2 Series di Sirkuit Catalunya Barcelona, Spanyol.
Juru bicara Rio, Andy Mailangkay menyebutkan, pada race pertama Sabtu (12/5), Rio menempati posisi ke-16 tetapi pada race kedua naik satu tingkat menjadi 15.
Rio yang tergabung dalam tim Marussia Carlin itu masuk garis finis pada posisi ke-15 (dari 25 kali putaran) dengan catatan waktu 40 menit 39,692 detik atau terpaut 31,281 dengan juara pertama pebalap Brasil Luiz Razia dari tim Arden International dengan catatan waktu 40 menit 08,411 detik.
Rekan satu tim Rio, Max Chilton berasal dari Inggris yang pada race pertama menempati peringkat ketujuh, pada race kedua menempati posisi kelima dengan catatan waktu 40 menit 21,528 detik.
Juara kedua untuk race itu direbut pebalap Nathanael Berthon dari tim Racing Engineering dengan catatan waktu 40 menit 13,667 detik, sedangkan juara ketiga direbut pebalap Italia Davide Valsecchi dari tim DAMS dengan catatan waktu 40 menit 14,308 detik.
Juara pada race pertama Giedo Van Der Garde berasal dari tim Caterham Racing harus puas menempati peringkat keenam dengan catatan waktu 40 menit 22,773 detik.
Pada awal lomba, Rio di belakang Fabio Leimer dari tim Racing Engineering dengan jarak kisaran satu detik dan terus konsisten memperbaiki catatan waktu putaran di ketiga sektor.
Pada lap 10, Rio memperbaiki posisinya dan berada di peringkat ke-16 dan terus naik ke posisi 15 pada putaran ke-14. Pada putaran berikutnya, Rio harus berjuang mempertahankan posisinya dengan adanya tekanan dari pebalap Joseph Kral yang hanya terpaut 0,4 detik.
Selama berlangsung balapan, tidak terjadi aksi-aksi pertarungan sengit, tetapi bagi Rio balapan race kedua itu terus menambah pengalamannya di GP2 Series dan banyak memberikan masukan berharga menjelang seri berikutnya di Monaco, dua pekan mendatang.
Usai lomba, Rio mengatakan balapan itu dimulai dengan start yang lebih baik dan membuat dirinya naik satu tingkat memasuki tikungan pertama.
"Tantangan saya rasakan dari Joseph Kral yang ada di belakang saya hingga lap terakhir," katanya. Ia menilai, secara keseluruhan balapan itu bukan yang terbaik bagi dirinya dan sejauh ini paling melelahkan, "Saya akan memulai persiapan yang intensif dari sekarang menjelang balapan berikutnya di Monaco."
Mochamad Harun (VP Corporate Communication Pertamina) mengatakan, jalannya balapan itu sangat seru dengan mengamati usaha Rio yang berhasil menyelesaikan lomba dengan hasil yang lebih baik.
"Saya cukup puas melihat Rio terus melakukan upgrade dan improvement bagi dirinya, khususnya di Sirkuit Catalunya yang sangat teknikal dan membutuhkan pengalaman beberapa tahun untuk memenangkan lomba," katanya. (ant/kny)
Juru bicara Rio, Andy Mailangkay menyebutkan, pada race pertama Sabtu (12/5), Rio menempati posisi ke-16 tetapi pada race kedua naik satu tingkat menjadi 15.
Rio yang tergabung dalam tim Marussia Carlin itu masuk garis finis pada posisi ke-15 (dari 25 kali putaran) dengan catatan waktu 40 menit 39,692 detik atau terpaut 31,281 dengan juara pertama pebalap Brasil Luiz Razia dari tim Arden International dengan catatan waktu 40 menit 08,411 detik.
Rekan satu tim Rio, Max Chilton berasal dari Inggris yang pada race pertama menempati peringkat ketujuh, pada race kedua menempati posisi kelima dengan catatan waktu 40 menit 21,528 detik.
Juara kedua untuk race itu direbut pebalap Nathanael Berthon dari tim Racing Engineering dengan catatan waktu 40 menit 13,667 detik, sedangkan juara ketiga direbut pebalap Italia Davide Valsecchi dari tim DAMS dengan catatan waktu 40 menit 14,308 detik.
Juara pada race pertama Giedo Van Der Garde berasal dari tim Caterham Racing harus puas menempati peringkat keenam dengan catatan waktu 40 menit 22,773 detik.
Pada awal lomba, Rio di belakang Fabio Leimer dari tim Racing Engineering dengan jarak kisaran satu detik dan terus konsisten memperbaiki catatan waktu putaran di ketiga sektor.
Pada lap 10, Rio memperbaiki posisinya dan berada di peringkat ke-16 dan terus naik ke posisi 15 pada putaran ke-14. Pada putaran berikutnya, Rio harus berjuang mempertahankan posisinya dengan adanya tekanan dari pebalap Joseph Kral yang hanya terpaut 0,4 detik.
Selama berlangsung balapan, tidak terjadi aksi-aksi pertarungan sengit, tetapi bagi Rio balapan race kedua itu terus menambah pengalamannya di GP2 Series dan banyak memberikan masukan berharga menjelang seri berikutnya di Monaco, dua pekan mendatang.
Usai lomba, Rio mengatakan balapan itu dimulai dengan start yang lebih baik dan membuat dirinya naik satu tingkat memasuki tikungan pertama.
"Tantangan saya rasakan dari Joseph Kral yang ada di belakang saya hingga lap terakhir," katanya. Ia menilai, secara keseluruhan balapan itu bukan yang terbaik bagi dirinya dan sejauh ini paling melelahkan, "Saya akan memulai persiapan yang intensif dari sekarang menjelang balapan berikutnya di Monaco."
Mochamad Harun (VP Corporate Communication Pertamina) mengatakan, jalannya balapan itu sangat seru dengan mengamati usaha Rio yang berhasil menyelesaikan lomba dengan hasil yang lebih baik.
"Saya cukup puas melihat Rio terus melakukan upgrade dan improvement bagi dirinya, khususnya di Sirkuit Catalunya yang sangat teknikal dan membutuhkan pengalaman beberapa tahun untuk memenangkan lomba," katanya. (ant/kny)
Advertisement
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 24 Maret 2025 20:19
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 20:03
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 19:35
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 19:23
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 19:11
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 19:04
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratis yang Bisa Diboyong Arsenal di Musi...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan MU untuk Dapatkan J...
- AC Milan Incar Pelatih Italia, Ini 7 Kandidatnya
- 8 Manajer yang Belum Pernah Dikalahkan Mikel Artet...
- 7 Manajer yang Berhasil Bangkit dari Keterpurukan
- 5 Mantan Bomber Tajam MU yang Jadi Pelatih, Adakah...
- Paul Pogba Comeback: 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuh...