
Bola.net - Sebelum 'diresmikan' sebagai rival terkuat Marc Marquez di masa depan, Fabio Quartararo harus membuktikan diri terlebih dahulu dengan cara merebut kemenangan di MotoGP. Inilah yang dinyatakan ayah Jorge Lorenzo, Chicho Lorenzo, kepada Paddock GP, Selasa (30/6/2020).
Chicho, yakni sosok yang 'menggembleng' Lorenzo sejak anak-anak sampai bisa merebut 5 gelar dunia, tentu tahu banyak soal apa yang harus dan tidak dilakukan oleh seorang pebalap jika ingin merebut kesuksesan.
Mengamati debut Quartararo di kelas tertinggi pada 2019, di mana ia merebut 7 podium dan 6 pole, Chicho pun yakin kemampuan rider 21 tahun itu hanya tinggal di asah sedikit agar bisa lebih baik lagi tampil di lintasan dan benar-benar menjadi rival berat Marquez.
Advertisement
Terbukti Bisa Melaju Cepat
Gebrakan Quartararo tahun lalu memang membuatnya kembali dijuluki 'The Next Marc Marquez', julukan yang pernah diberikan banyak orang padanya saat masih turun di CEV Moto3 pada 2013 dan 2014. Chicho pun mengaku paham mengapa Quartararo bisa sampai mendapatkan julukan yang cukup 'serius' tersebut.
"Kita semua yakin pada Fabio sampai-sampai menyebutnya sebagai bintang baru MotoGP dan sebagai suksesor Marc. Di MotoGP, ia terbukti bisa sangat cepat dan meraih hasil baik meski membela tim satelit. Ia bahkan bisa tampil lebih baik dari Rossi dan Vinales pada beberapa kesempatan. Kita sudah lihat ia mampu 'mengganggu' Marc," ungkapnya.
Menang Dulu Sebelum Saingi Marquez
Chicho pun yakin debut gemilang Quartararo juga terbantu fakta bahwa YZR-M1 merupakan motor paling bersahabat di MotoGP, yang cocok dengan segala jenis gaya balap. Meski begitu, untuk benar-benar bersaing sengit dengan Marquez, Quartararo harus bekerja lebih keras lagi.
"Juga benar bahwa Yamaha adalah motor yang mudah dikendarai. Dengan motor itu, pebalap lain juga langsung cepat sekalinya berkendara. Tapi apakah Fabio akan benar-benar bisa melawan Marc?" tutur Chicho, yang juga mentor Lorenzo School, akademi balap yang mengorbitkan Joan Mir.
"Jika Fabio menemukan tombol yang tepat di kepalanya, yang bisa membantunya mendapatkan langkah terakhir untuk mulai meraih kemenangan dan ikut memperebutkan gelar dunia, maka barulah memungkinkan ia bisa menjadi lawan Marc yang sepadan," pungkasnya.
Video: Marc Marquez Optimistis MotoGP Dimulai Pertengahan Juli 2020
Baca Juga:
- Pol Espargaro Hengkang, KTM Kehilangan 'Tulang Punggung'
- Jorge Lorenzo: Hanya Honda yang Bisa Patahkan Dominasi Marc Marquez
- KTM: Gabung Honda Itu Impian Pol Espargaro Sejak Kecil
- Ducati Beber Alasan Izinkan Andrea Dovizioso Ikut Balapan Motocross
- Jadwal Siaran Langsung: Formula 1 GP Austria 2020 Pertama
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 26 Juni 2020 12:40
Fabio Quartararo: Wajar Jika Pol Espargaro Setim dengan Marc Marquez
-
Otomotif 26 Juni 2020 11:20
-
Otomotif 24 Juni 2020 11:40
Ducati Gagal Gaet Marc Marquez Akibat Tak Bisa Bayar Gaji 20 Juta Euro
-
Otomotif 24 Juni 2020 11:00
Bahu Pulih 100%, Marc Marquez Akui Diuntungkan Masa Karantina
-
Otomotif 23 Juni 2020 12:10
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 14:47
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:41
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 14:39
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:36
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:30
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 14:09
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...