Prestasi Menurun di MotoGP, Suzuki Akui Lakukan Kesalahan

Prestasi Menurun di MotoGP, Suzuki Akui Lakukan Kesalahan
Andrea Iannone (c) Suzuki

Bola.net - - Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio mengakui pihaknya melakukan kesalahan dalam pengembangan mesin GSX-RR akhir tahun lalu, dan hal inilah yang membuat prestasi mereka turun tahun ini. Dalam wawancaranya bersama Crash.net, Brivio mengakui bahwa solusi yang mereka temukan untuk masalah traksi, justru menciptakan berbagai masalah di area lain pada motor tahun ini.

Untuk memperbaiki traksi, Suzuki menghadirkan mesin baru untuk Andrea Iannone pada uji coba Jerez, Spanyol pada November tahun lalu. The Maniac yang menyukai karakter mesin tersebut, kembali mengonfirmasi feeling-nya dalam uji coba Sepang, Malaysia pada Februari tahun ini. Berkat hal ini, Suzuki akhirnya melakukan pengembangan motor berdasarkan feedback positif Iannone, yang ternyata justru merupakan langkah yang salah.

"Kami memilih spesifikasi mesin yang salah. Tahun lalu kami ingin memperbaiki traksi, bicara soal kelemahannya saat keluar tikungan. Jadi kami mengembangkan mesin yang lebih smooth. Kami membawa mesin ini ke Jerez dan Andrea menyukainya. Kami mengonfirmasinya di Sepang, dan Andrea tetap menyukainya. Tampaknya memang membantu traksi kami," tuturnya.

Andrea Iannone, Davide Brivio dan Alex Rins. (c) SuzukiAndrea Iannone, Davide Brivio dan Alex Rins. (c) Suzuki

Feedback positif dari Iannone ini pun membuat asa Suzuki meneruskan prestasi apik Aleix Espargaro dan Maverick Vinales tetap ada. Nyatanya, justru kebalikannya. Musim ini, Iannone justru sangat kesulitan finis di posisi 10 besar, belum lagi ditambah sang debutan, Alex Rins yang dirundung cedera tangan berkepanjangan pada awal musim.

"Memasuki musim balap, kami menyadari bahwa mesin ini justru menciptakan masalah lain di area lain, seperti ketika masuk tikungan dan membelok. Pada dasarnya, justru menutupi titik kuatnya yang terdahulu. Hal ini menimbulkan masalah di beberapa lintasan di mana pengereman dan corner entry sangat penting. Inilah masalah kami tahun ini," ungkap Brivio.

Meski begitu, Suzuki mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan, terhitung sejak Motegi, Jepang di mana Iannone dan Rins untuk pertama kalinya finis di posisi lima besar. Brivio pun menyatakan bahwa hasil baik ini diperoleh berkat uji coba tertutup yang mereka jalani di Aragon, Spanyol pada akhir September.

"Uji coba ini membuat para rider kami, terutama Andrea lebih percaya diri. Saya melihatnya kini lebih santai, lebih percaya diri menatap masa depan. Ada area yang harus kami perbaiki tahun depan, dan untuk memahaminya kami harus banyak uji coba. Kitalihat saja persiapan musim dingin nanti," pungkas Brivio.