Pol Espargaro Pede Rivalitas Lama Bersemi Kembali dengan Marc Marquez

Pol Espargaro Pede Rivalitas Lama Bersemi Kembali dengan Marc Marquez
Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro dan Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro sangat yakin bahwa rivalitas lamanya dengan sang tandem, Marc Marquez, akan 'bersemi' kembali di MotoGP 2022. Hal ini disampaikan Espargaro kepada Crash.net usai memimpin balapan di Losail, Qatar, Minggu (6/3/2022) selama 17 lap dan kemudian finis ketiga.

Espargaro yang start keenam, memang langsung merangsek ke depan dan memimpin balapan. Sayang, pada Lap 17, ban lunaknya mulai aus, dan ia tersalip Enea Bastianini dan Brad Binder. Ia berhasil mempertahankan posisi ketiga walau sempat mendapatkan ancaman dari sang kakak, Aleix Espargaro, di lap terakhir.

Sebagai catatan, tandem Marquez yang terakhir kali menang adalah Dani Pedrosa, yakni di MotoGP Valencia 2017. Di lain sisi, rider Honda selain Marquez yang terakhir menang adalah Cal Crutchlow di MotoGP Argentina 2018 bersama LCR Honda. Espargaro pun yakin sebentar lagi catatan ini bakal berubah.

1 dari 2 halaman

Tak Hanya Marc Marquez yang Naik Podium

Tak Hanya Marc Marquez yang Naik Podium

Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro (c) Honda Racing Corporation

"Saya senang akhirnya tak hanya Marc yang meraih podium dengan Honda. Ini berarti besar. Honda telah bekerja keras pada musim dingin. Mereka mengubah motor kami dari bawah sampai atas demi meraih target secara kelompok, yang saya rasa memang lebih baik membantu semua orang mencari kemajuan," ujar Polyccio.

Honda memang merombak RC213V secara besar-besaran setelah terpuruk pada 2020-2021 meski Marquez sempat tiga kali menang. Usai Marquez absen semusim penuh pada 2020 akibat cedera lengan, Honda akhirnya sadar tak bisa hanya mengandalkan Marquez, sehingga harus menciptakan motor yang cocok untuk rider lainnya.

"Losail adalah tempat di mana biasanya saya kesulitan, dan motor kami juga biasanya tak tampil baik di sini, karena ada banyak tikungan panjang dan cepat, serta gripnya tidak oke. Tapi akhirnya saya ada di sini! Ini berarti motor kami tak sesulit tahun lalu untuk dikendarai, dan kami cukup cepat untuk naik podium," lanjut Espargaro.

2 dari 2 halaman

Tim Sama, Motor Sama, Target Sama

Tim Sama, Motor Sama, Target Sama

Marc Marquez dan Pol Espargaro (c) Honda Racing Corporation

Performa ini juga diyakini Espargaro sebagai tanda bahwa ia bisa menyaingi performa Marquez, sehingga rivalitas mereka satu dekade lalu bisa terulang. Seperti yang diketahui, dua rider Spanyol ini memang saat sangat sengit memperebutkan gelar dunia di Moto2 2011-2012, bahkan kerap cekcok di luar lintasan.

Untuk membuktikan bahwa dirinya kini jadi rider papan atas MotoGP, Espargaro sangat penasaran melihat performanya di trek-trek yang dikenal menawarkan grip yang lebih baik. Dengan begitu, ia yakin bisa bertarung wheel-to-wheel bersama Marquez dalam memperebutkan podium dan kemenangan musim ini.

"Saya ingin lihat diri saya bersama Honda di trek-trek yang gripnya tinggi, dan saya bisa menggunakan gaya balap saya dengan rem belakang. Saya rasa bagi kami berdua, Marc dan saya, kami bisa memperebutkan podium seperti masa-masa dulu, dengan motor yang sama, dan ini bakal menyenangkan," tutup Espargaro.

Sumber: Crashnet