Pol Espargaro: Lumrah Kalau Pembalap MotoGP Butuh Psikolog

Pol Espargaro: Lumrah Kalau Pembalap MotoGP Butuh Psikolog
Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro (c) Honda Racing Corporation

Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, meyakini bahwa sebuah hal lumrah jika seorang pembalap MotoGP membutuhkan bantuan dari psikolog untuk menjaga mentalitas mereka tetap kuat hingga bisa garang juga ketika bertarung di lintasan. Hal ini ia sampaikan via Motorsport Total, Selasa (27/4/2021).

Pada era sekarang, kesehatan psikis memang mulai disadari banyak orang tak kalah penting dari kesehatan fisik. Para atlet dunia pun juga mulai merasakan pentingnya faktor ini bagi performa mereka saat berlaga, tak terkecuali para pembalap MotoGP.

Jasa psikolog olahraga memang selama satu dekade terakhir ini mulai dipakai di MotoGP, namun Andrea Dovizioso merupakan salah satu rider yang paling vokal menyuarakan pentingnya kesehatan psikis. Hal inilah yang diyakini banyak orang membantu kesuksesannya jadi tiga kali runner up.

1 dari 3 halaman

Mungkin Fabio Quartararo Lebih Butuh

Mungkin Fabio Quartararo Lebih Butuh

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo (c) Yamaha MotoGP

Topik kesehatan psikis juga kembali muncul akhir tahun lalu, ketika Fabio Quartararo mendapatkan kritik tajam dari banyak orang karena kelewat emosional baik ketika meraih hasil baik maupun buruk. Ia akhirnya memutuskan bekerja intensif dengan psikolog pada musim dingin dan masih menerapkan beberapa latihan ketika musim balap dimulai.

Hasilnya pun terlihat. Rider Monster Energy Yamaha ini sukses meraih dua kemenangan beruntun, yakni di Seri Doha dan Portimao. Ia bahkan berani bilang bahwa 70% kesuksesan ini datang dari mentalnya yang banyak berubah. Espargaro pun mengakui memang ada manfaat nyata dari bantuan psikolog.

"Saya juga sempat coba menemui psikolog beberapa waktu lalu. Terkadang, ini bisa membantu. Semua tergantung situasi yang Anda hadapi. Saya tahu Fabio merupakan pembalap dengan tipe cenderung gugup. Mungkin, itulah alasan ia membutuhkannya," ungkap juara dunia Moto2 2013 ini.

2 dari 3 halaman

Pol Espargaro Belum Temui Psikolog Lagi

Di lain sisi, ada juga beberapa rider yang belum merasa perlu bekerja dengan psikolog. Espargaro sendiri saat ini belum lagi melakukannya. Pasalnya, rider Spanyol ini merasa masih harus fokus menggali pengalaman di Honda, bukan menjalani persaingan di papan atas.

"Beberapa rider lain memang tak butuh. Namun, jika Anda butuh psikolog, Anda pasti akan tahu. Saat saya berada dalam situasi itu, saya juga mencari bantuan. Namun, saat ini saya sedang tidak butuh, karena saat ini yang utama bagi saya adalah menempuh lebih banyak kilometer dan menggali pengalaman," ungkapnya.

"Saya hanya mencoba mencari rasa nyaman dengan ban depan, demi pengereman yang lebih baik. Kami sudah cepat, ini hanya soal pengalaman. Balapan di trek seperti Jerez dan Le Mans bakal membantu saya, karena saya sangat mengenal kedua trek ini dan biasanya saya tampil baik di sana," tutup adik Aleix Espargaro ini.

Sumber: Motorsport Total