Pol Espargaro: Honda Tak Mau Punya Satu Rider Cepat

Pol Espargaro: Honda Tak Mau Punya Satu Rider Cepat
Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro (c) Twitter/MotoGP

Bola.net - Pembalap anyar Repsol Honda, Pol Espargaro, bertekad untuk mengerahkan segalanya demi bisa beradaptasi dengan motor RC213V, yakni motor yang dikenal sangat bandel di tangan para rider MotoGP kecuali Marc Marquez. Hal ini ia sampaikan kepada MotosanGP pada Sabtu (16/1/2021).

Sebelum tanda tangan kontrak pada Juni 2020 lalu, gosip Espargaro saling lirik dengan Repsol Honda sudah menyeruak ke publik sejak empat bulan sebelumnya, yakni usai Marquez menandatangani kontrak baru berdurasi empat tahun. Kala itu, sang manajer tim, Alberto Puig, tiba-tiba berkomentar soal gaya balap Espargaro.

Puig menyatakan bahwa Espargaro merupakan rider yang sama agresifnya dengan Marquez. Fakta bahwa keduanya sama-sama kuat saat masih bertarung di Moto2, membuat Puig yakin bahwa Espargaro merupakan 'pembalap dengan gaya balap ideal' untuk Honda. Ternyata, pujian itu tak sekadar basa-basi.

1 dari 3 halaman

Tanda Bahwa Honda Percaya pada Kemampuan Pol Espargaro

Espargaro pun merasa tersanjung Honda meliriknya, dan hal ini membuatnya yakin pabrikan Sayap Tunggal memang sangat percaya pada talenta dan kemampuannya. Ia juga yakin ini adalah bukti Honda tak ingin hanya Marquez yang kompetitif di atas RC213V. Alhasil, ia ingin membayar semua kepercayaan ini dengan kerja keras.

"Mungkin ini waktunya Honda membutuhkan dua pembalap cepat, dan tak hanya satu. Jika mereka menaruh rasa percaya pada saya, itu karena mereka merasa saya bisa cepat beradaptasi dengan motor mereka dan saya bisa meraih hasil baik. Saya akan mengerahkan segalanya, meraih hasil sebaik mungkin," ujar Polyccio.

Lalu, apakah Espargaro tak cemas kiprahnya di Repsol Honda akan berujung pahit seperti mantan pembalap Honda lainnya yang sulit menjinakkan RC213V? Juara dunia Moto2 2013 ini pun menyatakan sama sekali tak gentar dan justru tetap yakin hasil baik akan datang lewat kerja keras.

2 dari 3 halaman

Jinakkan RC213V, Siapa Takut?

"Pada akhirnya, Anda tak bisa bergabung dengan sebuah proyek disertai rasa takut. Saya sudah terbiasa ambil keputusan, jika mengingat beberapa hal yang terjadi sebelumnya. Jadi, saya akan tiba di Honda dengan ambisi tinggi," ungkap adik rider Aprilia Racing, Aleix Espargaro, ini.

"Saya akan coba melaju cepat di atas motor yang sangat sulit dikendalikan rider lain. Motor ini memang tantangan bagi semua orang. Tapi Anda harus menjinakkan motor ini dengan ketenangan, karena saya tahu bahwa bakal sulit meraih hasil baik pada awal kerja sama. Namun, saya akan bekerja keras sekaligus sabar," tutup Espargaro.

Espargaro akan menjalani debutnya sebagai pembalap Repsol Honda dan mengendarai motor RC213V untuk pertama kali dalam uji coba pramusim MotoGP Losail, Qatar, pada 6-7 dan 10-12 Maret mendatang.

Sumber: MotosanGP