Pol Espargaro: Cara Terbaik Perbaiki Diri Adalah Belajar dari Marc Marquez

Pol Espargaro: Cara Terbaik Perbaiki Diri Adalah Belajar dari Marc Marquez
Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro (c) Honda Racing Corporation

Bola.net - Pembalap anyar Repsol Honda, Pol Espargaro, sangat berharap tandemnya, Marc Marquez, bisa segera kembali balapan, terutama di MotoGP Qatar pada 26-28 Maret mendatang. Kepada Crash.net, Senin (22/2/2021), Espargaro mengakui keberadaan Marquez di lintasan akan sangat memengaruhi proses belajarnya di Honda.

Usai membela Monster Yamaha Tech 3 selama tiga tahun dan Red Bull KTM Factory Racing selama empat tahun, Espargaro kini mewujudkan impiannya membela Repsol Honda di MotoGP. Uniknya, ia akan bertandem dengan Marquez, yang sudah jadi rivalnya sejak anak-anak, dan merupakan delapan kali juara dunia.

Meski absen sepanjang musim lalu akibat cedera lengan, Marquez masih jadi referensi utama rider Honda lainnya. Espargaro pun akan bekerja dengan cara yang sama dalam debutnya di atas RC213V, yakni mempelajari data Marquez dari 2019. Namun, Polyccio yakin proses belajarnya bakal lebih mantap jika Marquez juga ada di lintasan.

1 dari 3 halaman

Belajar dari Stefan Bradl Selama Marc Marquez Belum Kembali

Belajar dari Stefan Bradl Selama Marc Marquez Belum Kembali

Marc Marquez dan Pol Espargaro (c) Honda Racing Corporation

"Jelas kami butuh Marc, karena ia rider nomor satu di tim ini, rider tercepat dengan motor kami, dan saya sangat ingin belajar darinya. Makin cepat ia kembali, makin banyak pula hal yang saya pelajari agar bisa lebih cepat. Cara terbaik memperbaiki diri adalah berdampingan dengan rider terbaik di dunia, dan dialah orangnya," ujar Espargaro.

Sambil menunggu Marquez kembali mengaspal, Espargaro juga akan memetik pelajaran sebanyak mungkin dari duet LCR Honda, Takaaki Nakagami dan Alex Marquez, dan tentunya Stefan Bradl, yang sudah jadi test rider Honda sejak 2018 dan sempat menggantikan Marquez sepanjang 2020. Bradl tentunya tahu benar soal seluk beluk RC213V.

"Kami punya tim satelit yang juga punya motor pabrikan di tangan Alex dan Taka. Mereka rider yang cepat, begitu juga Stefan, yang telah menjalani begitu banyak lap dalam uji coba musim dingin. Stefan diperbolehkan berkendara dan ia juga akan hadir di uji coba Qatar, jadi jelas saya akan banyak belajar darinya," lanjut Espargaro.

2 dari 3 halaman

Mengamini Harapan Marc Marquez

Marquez sendiri menyatakan takkan turun lintasan di uji coba pramusim di Qatar pada 6-7 dan 10-12 Maret karena dokter belum bisa memastikan kondisi tulang lengan dan massa ototnya. Namun, ia sangat bertekad kembali dalam balapan pertama di trek yang sama, dan harapan Marquez ini diamini oleh Espargaro.

"Kita lihat nanti kapan Marc kembali. Semoga pada balapan pertama di Qatar. Kami tak tahu, dia sendiri belum tahu, tapi semoga segera. Tapi tim ini tim pemenang, jadi semua orang ingin Anda menang dan merebut gelar. Marc membuktikan hasil ini bisa diraih. Honda berharap banyak dari saya, dan saya akan coba memenuhinya," tutupnya.

Setelah menjalani uji coba pramusim, Espargaro dan seluruh penghuni paddock MotoGP akan menjalani dua pekan balap beruntun juga di Sirkuit Losail, Qatar, pada 26-28 Maret dan 2-4 April mendatang.

Sumber: Crashnet