
Bola.net - Cal Crutchlow dibuat bertanya-tanya mengapa Honda Racing Corporation (HRC) menggaet Pol Espargaro untuk diturunkan di Repsol Honda MotoGP pada 2021 nanti sebagai tandem Marc Marquez. Menurutnya, Espargaro belum sarat prestasi untuk membela tim seprestisius mereka.
Lewat The Race, Kamis (16/7/2020), Crutchlow mengaku sudah lama mengetahui rencana HRC merombak line up-nya pada 2021, termasuk pendepakan dirinya. Ia merasa tak sakit hati karena perpisahan dilakukan secara baik-baik, namun justru kaget mereka menggaet Espargaro.
Pernyataan Crutchlow ini seiring dengan fakta bahwa juara dunia Moto2 2013 itu baru meraih satu podium di MotoGP sejak menjalani debut pada 2014, yakni saat finis ketiga dalam balapan yang diguyur hujan di Valencia, Spanyol, pada akhir 2018 bersama Red Bull KTM Factory Racing.
Advertisement
Minta Izin Bicara dengan Tim Lain
Kedatangan Espargaro Repsol Honda juga menciptakan efek domino pada Alex Marquez dan Crutchlow. Meski mendapatkan perpanjangan kontrak dua musim dari HRC, Marquez dipindahkan ke LCR Honda, dan langkah ini membuat Crutchlow terdepak.
"Saya tak terkejut, karena saya sudah tahu sejak lama dan Honda juga tahu bahwa saya minta izin bicara dengan tim-tim lain. Langkah ini bekerja dengan baik, dan saya tak terlalu kaget atas keputusan ini. Saya justru lebih kaget soal siapa yang mereka pilih," ujar rider berusia 34 tahun ini.
Lebih Baik Gaet Rider Lain
Sejak Dani Pedrosa pensiun pada akhir 2018, Crutchlow merupakan rider Honda terbaik di belakang Marc Marquez, dengan koleksi 12 podium dan tiga kemenangan selama membela LCR Honda. Ia pun yakin rider yang pantas dijadikan tandem Marc Marquez adalah rider sekaliber dirinya, atau rider lain seperti Andrea Dovizioso.
"Saya bukannya tak menghormati keputusan HRC, tapi jika mereka menggaet rider seperti Dovi, mungkin akan jadi skenario berbeda atau memberi perasaan berbeda pada saya ketimbang menggaet rider yang baru meraih satu podium dalam tujuh tahun. Mengeluarkan Alex dari tim pabrikan begitu saja juga merupakan situasi yang buruk," pungkasnya.
Video: Pembangunan Sirkuit MotoGP Indonesia 2021 di Mandalika
Baca Juga:
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 16 Juli 2020 17:00
Marquez: Kedatangan Espargaro Bukti Saya Tak Pernah Hasut Honda
-
Otomotif 14 Juli 2020 16:00
Bagai Siang vs Malam: Espargaro Pede Takkan Ulang Keterpurukan Lorenzo
-
Otomotif 14 Juli 2020 14:50
'Pol Espargaro Pasti Bisa Bantu Marc Marquez Kembangkan Honda'
-
Otomotif 14 Juli 2020 12:00
Bela Repsol Honda, Pol Espargaro: Ini Kesempatan Raih Prestasi Hebat
-
Otomotif 14 Juli 2020 10:40
Espargaro Soal Rivalitas dengan Marquez: Waktu Sembuhkan Luka
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:15
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 09:11
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:10
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 09:08
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:05
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:03
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...