Petuah Tetangga yang Bikin Marc Marquez Legawa Hadapi Cedera Lengan

Petuah Tetangga yang Bikin Marc Marquez Legawa Hadapi Cedera Lengan
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) AP Photo

Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, tak memungkiri dirinya merasa sedih tak bisa ikut dalam banyak balapan musim ini akibat cedera patah tulang lengan atas kanan yang ia alami usai kecelakaan hebat di MotoGP Spanyol pada tengah Juli lalu. Meski begitu, ia tetap bersemangat berkat dukungan banyak orang.

Akibat cedera ini, Marquez harus absen di Seri Andalusia. Ia sempat diperkirakan kembali di Ceko, tapi plat titanium yang ditanam di lengannya patah usai membuka jendela rumah. Alhasil, ia harus operasi lagi dan absen lama. Honda bahkan menyatakan ia masih butuh 2-3 bulan lagi untuk pulih, dan terancam absen selama semusim.

Selama absen, Marquez pun mengaku mendapatkan banyak pesan mendukung dari para penggemarnya. Menurutnya, pesan-pesan ini membuatnya merasa makin bersemangat dalam menjalani masa pemulihan yang ia lakukan di rumahnya di Cervera, Spanyol. Uniknya, ia mengingat satu pesan yang ia rasa sangat berarti.

1 dari 3 halaman

Kata-Kata Tetangga yang Bikin Merenung

Saat berada di rumah, Marquez mengaku dapat tugas dari sang adik, Alex Marquez, untuk merawat kedua anjingnya, Stitch dan Shira. Saat ia jalan-jalan bersama mereka, Marquez bertemu salah satu tetangganya, yang memberikan pesan menyentuh.

"Banyak orang mengatakan hal-hal menyenangkan kepada saya. Tapi saat saya mengajak anjing-anjing jalan-jalan, seorang wanita dari Cervera memberikan kata-kata yang membuat saya merenung, dan kata-katanya memang benar," ujar Marquez kepada DAZN seperti yang dikutip Diario AS, Minggu (23/8/2020).

Menurut Marquez, wanita itu memberinya semangat agar cepat pulih agar bisa segera kembali berlaga di lintasan. "Saya bilang padanya, 'Tidak sekarang, kali ini saya akan absen lama. Cedera yang ini berbeda," ungkapnya.

2 dari 3 halaman

Pasti Ada Kalanya Terpuruk

"Kemudian, wanita itu berkata, 'Nak, kau sudah ada di MotoGP selama delapan tahun. Kau tak pernah absen satu pun balapan, dan kau jelas bukan rider yang ambil sedikit risiko. MotoGP telah memberimu banyak gelar, dan ini adalah olahraga yang berbahaya. Jadi, pasti akan selalu ada tahun di mana kau mengalami kesulitan'," kisah Marquez.

"Kata-katanya sungguh menyentuh saya, dan inilah tahun yang beliau maksud. Saya harus menerima keadaan, dan tetap berusaha pulih untuk melihat apakah saya bisa menjalani satu balapan tahun ini, demi mempersiapkan diri untuk 2021 dan kembali tampil kompetitif," pungkas pembalap berusia 27 tahun ini.

Selama absen dari balapan, Marquez digantikan oleh test rider Honda Racing Corporation (HRC), Stefan Bradl. Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, menyatakan pihaknya juga tak berniat mencari rider lain untuk dijadikan pengganti Marquez walau tugas Bradl sebagai test rider menjadi berkurang.