Petronas Akui Jorge Lorenzo Sempat Minta Tempat untuk Balapan

Petronas Akui Jorge Lorenzo Sempat Minta Tempat untuk Balapan
Test rider Yamaha, Jorge Lorenzo (c) MotoGP.com

Bola.net - Team Principal Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, mengakui test rider Yamaha, Jorge Lorenzo, sempat menanyakan 'tempat kosong' di timnya untuk ia isi di MotoGP. Meski begitu, Razali mengaku kala itu tak menganggapnya kelewat serius.

Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan MotoGP.com, Jumat (15/5/2020), menyusul rumor bahwa Lorenzo bisa kembali balapan secara penuh mulai 2021, walau sempat mengumumkan keputusan pensiun pada akhir 2019 lalu.

Rumor itu memang terus beredar di paddock sejak Lorenzo menjabat peran sebagai test rider Yamaha mulai akhir Januari dan sempat menerima tawaran balapan dengan fasilitas wildcard, sebelum fasilitas tersebut dihapus total untuk musim 2020.

1 dari 3 halaman

Tak Terlalu Serius Tanggapi Lorenzo

Tak Terlalu Serius Tanggapi Lorenzo

Team Principal Petronas SRT, Razlan Razali (c) SRT

Razali pun mengaku sempat mengobrol dengan Lorenzo saat sang lima kali juara dunia hadir dalam uji coba pramusim di Sepang, Malaysia, pada awal Februari lalu, saat ia menjalani tugas pertamanya sebagai test rider Yamaha.

"Saya sempat mengobrol lewat pesan singkat dengan Jorge dalam uji coba Sepang. Ia terkesan antusias dan bersemangat melihat peluang kembali balapan. Ia menanyakan peluang, tapi kala itu saya tak terlalu berkomitmen karena itu masih awal musim," ujar Razali.

Di lain sisi, seiring berjalannya waktu, Razali tak memungkiri mungkin ada peluang bagi Lorenzo untuk kembali. Namun, ia yakin itu hanya akan terjadi jika MotoGP 2020 tak terdampak oleh pandemi virus corona hingga Lorenzo bisa turun sebagai pebalap wildcard.

2 dari 3 halaman

Semua Orang Ingin Naik Yamaha

"Jika musim ini berjalan normal dan ia bisa turun sebagai pebalap wildcard, maka semua kemungkinan bisa terbuka. Maksud saya, semua orang ingin mengendarai Yamaha, Mantan pebalap, para pebalap yang aktif, debutan, semua orang menginginkan Yamaha," ungkap Razali.

"Jadi, kami punya banyak pilihan pebalap jika musim ini berjalan normal. Tapi nyatanya tidak. Jadi, saat ini sangat sulit bagi kami untuk mempertimbangkan Jorge dan pebalap MotoGP lainnya," pungkas pria asal Malaysia ini.

Petronas Yamaha SRT diketahui ingin mempertahankan Franco Morbidelli, dan berpeluang besar menaungi Valentino Rossi. Sebelumnya, Razali juga mengaku sempat tertarik menggaet rider Petronas Sprinta Racing, Xavi Vierge.