Pengadilan Banding MotoGP Resmi Batalkan Long Lap Penalty Marc Marquez

Pengadilan Banding MotoGP Resmi Batalkan Long Lap Penalty Marc Marquez
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

Bola.net - Pengadilan Banding MotoGP resmi menyatakan bahwa rider Repsol Honda, Marc Marquez, kini tak perlu menjalani dua long lap penalty ketika kembali berlaga dalam main race Grand Prix yang ia ikuti setelah pulih dari cedera. Hal ini mereka umumkan pada Selasa (9/5/2023).

Marquez diketahui menabrak Miguel Oliveira dalam main race Seri Portugal, 26 Maret 2023. FIM Stewards pun menjatuhkan dua long lap penalty, yang harus dijalani Marquez di main race Seri Argentina. Namun, Marquez absen akibat cedera retak tulang ibu jari tangan kanan.

Menurut regulasi awal FIM, hukuman yang harus dijalani seorang rider pada seri berikutnya otomatis sirna jika rider terkait absen dari seri tersebut. Alhasil, meski absen dari Seri Argentina, Marquez tak wajib melakoni dua long lap penalty dalam seri yang ia ikuti usai pulih.

Meski begitu, pada 28 Maret 2023, FIM Stewards menggemparkan dengan mengubah aturan itu sendiri. Mereka menyebut Marquez harus tetap menjalani hukuman dalam seri yang ia ikuti usai pulih. Ini lagi-lagi menekankan fakta bahwa FIM tak konsisten menjalankan aturannya sendiri.

1 dari 2 halaman

Sempat Diurus FIM Appeal Stewards

Tabrakan antara Marc Marquez, Jorge Martin, dan Miguel Oliveira di MotoGP Portugal 2023. (c) Dorna Sports/MotoGP.comTabrakan antara Marc Marquez, Jorge Martin, dan Miguel Oliveira di MotoGP Portugal 2023. (c) Dorna Sports/MotoGP.com

Repsol Honda pun gerah dengan inkonsistensi FIM Stewards, dan mengajukan banding ke FIM Appeal Stewards sebagai peringatan tegas bagi mereka untuk menilai insiden-insiden MotoGP, serta memberikan hukuman sesuai regulasi. FIM Appeal Stewards lalu menyerahkan kasus ini ke Pengadilan Banding MotoGP.

Pengadilan Banding MotoGP sebagai tingkatan tertinggi dalam struktur FIM, mengaku akan melakukan investigasi sebelum menggelar sidang. Namun, jelang Seri Prancis di Le Mans pada 12-14 Mei 2023, sidang tak kunjung digelar. Namun, pada Rabu, mereka merilis pernyataan resmi mengenai lanjutan kasus ini.

Pengadilan Banding MotoGP memutuskan untuk membatalkan hukuman Marquez, meski belum bisa menentukan apakah FIM Stewards memang salah dalam mengubah regulasi secara mendadak. Pengadilan pun menyatakan bahwa Marquez sudah cukup 'terhukum' oleh keterpaksaan absen di Seri Argentina.

Dengan begitu, pembalap berusia 30 tahun asal Spanyol tersebut tak perlu menjalani dua long lap penalty ketika kembali berlaga setelah pulih. Berikut pengumuman Pengadilan Banding MotoGP yang dirilis oleh FIM lewat situs resmi kejuaraan.

2 dari 2 halaman

Pengumuman Resmi Pengadilan Banding MotoGP

Pengumuman Resmi Pengadilan Banding MotoGP

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) Honda Racing Corporation

"Menyusul keputusan Pengadilan Banding MotoGP pada 12 April 2023 yang meminta penundaan eksekusi penerapan sanksi kepada Marc Marquez, Pengadilan masih harus memutuskan kelayakan kasus dengan mempertimbangkan banding yang diajukan Marc Marquez dan Team HRC-Repsol Honda Team pada 17 April 2023.

"Pengadilan pun memutuskan untuk membatalkan penerapan sanksi kepada Marc Marquez, yang dijatuhkan FIM MotoGP Stewards Panel sehubungan dengan sanksi awal.

"Pengadilan mempertimbangkan bahwa dua long lap penalty yang dijatuhkan FIM MotoGP Stewards Panel dalam balapan MotoGP Portugal pada 26 Maret 2023 telah dijalani dengan tidak berpartisipasinya sang rider dalam balapan MotoGP Argentina.

"Marc Marquez pun diizinkan berkompetisi dalam balapan berikutnya yang bisa ia ikuti, tanpa sanksi lebih jauh."

Sumber: MotoGP