'Peluang Juara Masih Terbuka Lebar untuk Marc Marquez'

'Peluang Juara Masih Terbuka Lebar untuk Marc Marquez'
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) HRC

Bola.net - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, sangat yakin Marc Marquez masih punya peluang lebar untuk menjuarai MotoGP 2020 meski rider Repsol Honda itu belum mengantongi satu pun poin dalam dua seri pertama. Hal ini ia sampaikan via Diario AS, Rabu (29/7/2020).

Sebagai juara dunia bertahan, Marquez memang difavoritkan untuk merebut gelar tahun ini. Ia pun tampil garang dalam MotoGP Spanyol di Jerez pada Minggu (19/7/2020). Usai melebar ke gravel pada Lap 5, ia melorot dari posisi pertama ke posisi 16.

Ia pun melakukan aksi 'comeback' mencengangkan dengan ritme balap yang sangat ideal. Pada Lap 22, ia sudah kembali ke posisi 3. Sayang, saat akan menyalip Maverick Vinales, ia terjatuh keras di Tikungan 3. Tak hanya gagal finis, ia dirundung patah tulang humerus kanan.

1 dari 3 halaman

Usaha Marquez untuk Kembali Itu Mengagumkan

Sehari setelah kecelakaan, Marquez pun ditransfer ke Rumah Sakit Universitari Dexeus, Barcelona untuk menjalani operasi pada Selasa (21/7/2020). Operasi berjalan sukses, dan ia diperkirakan butuh tiga pekan untuk pemulihan dan absen dalam MotoGP Andalusia.

Nyatanya, dua hari usai operasi, yakni Kamis (23/7/2020), ia justru memutuskan kembali ke Jerez untuk menjalani tes medis. Ia dinyatakan fit, tapi usai berkendara di sesi FP3 dan FP4, Marquez kembali kesakitan, lengannya bengkak dan memar. Alhasil, ia memutuskan absen dari balapan.

"Kami prihatin atas apa yang terjadi pada Marc. Tapi Marc adalah Marc, dan ia menunjukkannya akhir pekan lalu. Atas izinnya, kami merilis video saat ia push up usai operasi dan apa yang ia lakukan sungguh mengagumkan. Akhirnya ia tak bisa balapan. Tapi setidaknya ia telah mencoba," ujar Ezpeleta.

2 dari 3 halaman

Apa pun Bisa Terjadi di 11 Seri Tersisa

Gagal finis di MotoGP Spanyol dan absen dari MotoGP Andalusia pun membuat Marquez belum meraih poin, dan ia bahkan tertinggal jauh dari rider Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, yang kini mengoleksi 50 poin dari kemenangannya dalam kedua balapan tersebut.

Meski begitu, mengingat Marquez punya mentalitas yang kuat dan ambisi yang tinggi, Ezpeleta yakin apa pun bisa terjadi dalam 11 seri tersisa tahun ini, dan Marquez masih bisa berpeluang merebut gelar andai ia benar-benar kembali di MotoGP Brno, Ceko, pada 7-9 Agustus nanti.

"Saya bukan orang yang tepat untuk membicarakan prediksi olahraga, tapi saya sangat yakin perebutan gelar dunia maish terbuka lebar meski Marc tertinggal 50 poin dari Fabio, yang memulai musim ini dengan sangat baik," pungkas pria Spanyol berusia 74 tahun ini.