Pedrosa: Marquez Karismatik Seperti Rossi, Kuat Seperti Stoner

Pedrosa: Marquez Karismatik Seperti Rossi, Kuat Seperti Stoner
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) HRC

Bola.net - Test rider KTM sekaligus eks pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, diketahui pernah menjadi tandem Marc Marquez di MotoGP pada 2013 sampai 2018. Selama enam musim bertandem, Pedrosa pun menyadari bahwa Marquez adalah gabungan dari Valentino Rossi dan Casey Stoner.

Kepada Diario AS, Pedrosa menyatakan bahwa dirinya kagum pada Rossi, yang punya cara-cara unik menambah jumlah penggemar balap motor setiap harinya. Selain prestasinya yang mentereng, Rossi juga dikenal dengan karakternya yang ceria dan kreatif, hingga mudah jadi idola.

"Hal terbaik dari Vale adalah caranya meraih banyak fans untuk MotoGP. Ia punya passion yang besar, dan secara mental, ia masih sama seperti hari pertamanya menjalani debut Grand Prix. Vale tak hanya balapan karena suka, tapi juga karena ingin menang dengan cara apa pun," ujar Pedrosa.

1 dari 3 halaman

Stoner Pebalap Alami

Pedrosa juga diketahui telah melawan Stoner sejak mereka masih turun di GP125 dan GP250, serta bertandem pula pada 2011 dan 2012. Rider asal Spanyol ini pun mengakui bahwa Stoner merupakan salah satu rider MotoGP terkuat yang pernah ada, dan selalu kompetitif di berbagai kondisi.

"Casey pebalap yang alami, sangat kuat. Ia tak peduli apakah treknya mengarah ke kiri atau ke kanan, balapan siang atau malam. Begitulah caranya hidup, tak terlalu banyak berpikir soal banyak hal. Ia tak butuh segalanya demi menciptakan situasi yang sempurna," ungkapnya.

2 dari 3 halaman

Ceria di Luar Trek, Kuat di Dalam Trek

Setelah lama bertarung sengit dengan Rossi dan Stoner, Pedrosa pun jadi bisa melihat kemiripan antara Marquez dengan keduanya. Marquez sendiri juga dikenal punya karakter ceria, jalan karier dan rekornya pun mengikuti jejak Rossi, dan kekuatannya di lintasan dianggap mirip Stoner.

"Marc sangatlah spesial. Ia adalah gabungan yang seimbang antara Vale dan Casey. Terkadang, ia sangat kuat seperti Casey, dan di lain waktu karismatik seperti Vale. Itulah yang setidaknya saya lihat dari garasi kami. Ia selalu ingin menang," pungkas Pedrosa.