
Bola.net - Ducati mulai menggodok strategi lebih matang demi memenangi Suzuka 8 Hours 2025 mendatang. Sporting Director Ducati Corse untuk divisi superbike internasional, Paolo Ciabatti, tak memungkiri bahwa pihaknya ingin membentuk tim dengan Pecco Bagnaia dan Fabio di Giannantonio.
Suzuka 8 Hours merupakan ajang balap ketahanan motor legendaris yang menjadi salah satu seri dari FIM Endurance World Championship (EWC). Balapan ini pun dikenal sangat menantang karena digelar di Jepang saat musim panas dan layout Sirkuit Suzuka yang pelik untuk motor.
Digelar pertama kali pada 1978, balapan ini dulunya kerap diramaikan oleh para pembalap MotoGP dan WorldSBK, serta para pembalap dari berbagai ajang motor bergengsi di dunia, termasuk rider-rider Jepang sendiri. Namun, jadwal MotoGP yang padat membuat para ridernya kerap ragu-ragu berpartisipasi.
Advertisement
Ingin Turunkan Motor Pabrikan Langsung dari Italia
Rider LCR Honda Castrol, Johann Zarco, menuai pujian usai nekat ikut Suzuka 8 Hours 2024. Ia bahkan sukses menang bersama Takumi Takahashi dan Teppei Nagoe di bawah bendera Team HRC with Japan Post. Ducati sendiri finis keempat lewat Ducati Team Kagayama, yang digawangi Ryo Mizuno, Joshua Waters, dan Hafizh Syahrin.
Bagnaia pun sudah meminta Ducati untuk melibatkannya di Suzuka 8 House sejak akhir 2022 lalu, tetapi hingga kini permintaannya belum dipenuhi. Namun, lewat Motomatters.com seperti yang dikutip Crash.net pada Kamis (8/8/2024), Ciabatti tak mensinyalir bahwa hal ini bisa diwujudkan pada 2025.
"Rencana kami untuk masa depan adalah datang dengan motor pabrikan dari Bologna dan rider MotoGP bersama Yukio , karena jelas melakukannya dari Italia bakal rumit. Entah soal Marc atau Bautista]. Namun, di antara para rider GP Ducati, Pecco dan Fabio ingin melakukan Suzuka 8 Hours," ujarnya.
Siapa yang Jadi Rider Ketiga?
Bagnaia mengaku bakal berangkat jika persiapan Ducati matang. "Jelas, saya tahu ini bakal bikin tertekan, karena digelar pada rehat musim panas MotoGP. Namun, saya suka balapan ini... Yang saya katakan adalah, sebelum saya datang, mereka harus mempersiapkan kans untuk menang," ujar tiga kali juara dunia ini.
'Diggia' juga antusias jika dikirim ke Suzuka 8 Hours. "Jujur saja, saya ngotot. Saya bakal mau ikut Suzuka 8 Hourse. Jadi, saya ngotot dengan staf saya di rumah dan coba mengaturnya. Itu adalah salah satu balapan dalam daftar impian saya. Jadi, bakal menakjubkan jika melakukannya untuk Ducati di Suzuka 8 Hours," tuturnya.
Ciabatti pun menyatakan belum punya gambaran siapa yang bisa menjadi pembalap ketiga bagi skuadnya di Suzuka 8 Hours pada 2025 nanti. Meski begitu, ia tak menutup kemungkinan untuk menggaet rider Ducati lainnya di MotoGP, atau menggandeng rider Ducati dari WorldSBK.
Sumber: Motomatters, Crashnet
Baca Juga:
- Daftar Pembalap WorldSBK 2025: Garrett Gerloff Resmi Pindah ke Puccetti Kawasaki
- Ducati Pilih Marc Marquez, Valentino Rossi Sebut Wajar 3 Rider Mudanya Merasa Dikhianati
- Aldi Satya Mahendra Bidik Podium di WorldSSP300 Portugal Meski Portimao Penuh Tantangan
- Rekap Perpindahan Pembalap MotoGP 2025: Alex Rins Bertahan di Monster Yamaha
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 5 Agustus 2024 11:44
Enea Bastianini Happy Menangi MotoGP Bertema 'Harry Potter' di Silverstone
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:16
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:14
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:08
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 07:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:55
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 06:41
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...