Ogah Sesumbar, Franco Morbidelli Hanya Bidik 5 Besar di MotoGP Qatar

Ogah Sesumbar, Franco Morbidelli Hanya Bidik 5 Besar di MotoGP Qatar
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli (c) Petronas SRT

Bola.net - Usai sukses jadi runner up MotoGP 2020, Franco Morbidelli tentunya jadi salah satu rider paling diwaspadai menjelang musim 2021. Namun, pembalap Petronas Yamaha SRT ini memilih merendah, dan tak mau mematok target muluk dalam Seri Qatar yang digelar di Sirkuit Losail pada 26-28 Maret nanti.

Untuk tiga tahun beruntun, Morbidelli akan kembali mengendarai YZR-M1 versi 2019, walau ada beberapa perangkat baru yang tersemat pada motornya. Meski tak punya motor terbaru seperti Maverick Vinales, Fabio Quartararo, dan Valentino Rossi, Morbidelli merupakan salah satu rider yang kuat selama uji coba pramusim.

Morbidelli menduduki posisi keempat dalam daftar kombinasi catatan waktu dalam uji coba yang digelar di trek yang sama pada 6-12 Maret lalu. Ritme balapnya juga tak kalah baik dengan para rider Yamaha lainnya. Lewat rilis resmi tim pada Selasa (23/3/2021), rider Italia berdarah Brasil ini pun sudah siap tarung.

1 dari 3 halaman

Punya Pondasi yang Sudah Baik

Punya Pondasi yang Sudah Baik

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli (c) Petronas SRT

"Saya rasa kami siap menghadapi balapan pertama. Kami sudah bekerja keras selama uji coba, menjajal beberapa perangkat, dan lalu fokus pada setup motor untuk trek di Qatar. Setup tak pernah sempurna, namun Anda selalu bisa menemukan hal baru untuk memperbaiki diri. Tapi saya rasa pondasi kami sudah sangat baik," ujarnya.

Di lain sisi, Yamaha tak terlalu diunggulkan di Losail. Walau mereka sukses meraup 18 podium termasuk delapan kemenangan, trek ini juga merupakan ladang menguntungkan bagi motor-motor bertenaga besar seperti Ducati dan Honda, terbukti dari duel sengit antara Andrea Dovizioso dan Marc Marquez pada 2018 dan 2019.

2 dari 3 halaman

Yamaha Harus Punya Strategi Khusus

Melihat fakta-fakta tersebut, Morbidelli mengakui ada strategi khusus yang harus dilakukan para pembalap Yamaha jika ingin sukses di trek ini. "Demi menjalani balapan yang baik di Losail, Anda harus cepat, harus punya ritme yang baik, harus konsisten, dan memahami ban mana yang tepat," ungkap pembalap berusia 26 tahun ini.

Namun, ia juga tak mau membidik target muluk, dan hanya membidik posisi lima besar. Jika ada kesempatan, barulah ia akan memburu podium. "Jika hanya lihat hasil uji coba, sulit mengetahui target apa yang harus dipatok, tapi kami ingin membidik posisi lima besar dan meraih podium. Kami rasa ini memungkinkan. Kita lihat saja hari Minggu nanti," tutupnya.

Sumber: Petronas Yamaha SRT