Mulai Yakin Mustahil Juara, Vinales Jengkel Diasapi Zarco

Mulai Yakin Mustahil Juara, Vinales Jengkel Diasapi Zarco
Maverick Vinales (c) AFP

Bola.net - - Pembalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales tampaknya benar-benar kecewa usai menjalani pekan balap yang buruk di Sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang akhir pekan lalu. Kini tertinggal 41 poin dari Marc Marquez dan 30 poin dari Andrea Dovizioso, Top Gun mulai yakin gelar dunia mustahil diraih.

Sepanjang pekan balap di Jepang, Vinales terus mengalami kesulitan bertahan di posisi 10 besar di setiap sesi, apalagi tak ada satu sesi pun yang digelar dalam kondisi kering. Ia bahkan harus start dari posisi ke-14, dan hanya mampu finis kesembilan dalam sesi balap.

"Apa saya merasa gelar dunia mulai melayang dari tangan saya? Tentu, tiap kali saya turun lintasan dan saya di posisi 10, sementara Marc dan Dovi di depan," ujarnya dalam wawancara dengan GPOne. "Kami sudah melakukan segalanya, melakukan perubahan di semua area motor, tapi tak ada pengaruh. Kami jelas ingin juara, tapi mustahil bila begini."

Rider Spanyol berusia 22 tahun ini bahkan lebih jengkel lagi ketika mendapati ia dan sang tandem, Valentino Rossi yang gagal finis, sama-sama diasapi oleh debutan tim satelit Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco. "Anda saja merasa aneh melihatnya. Bayangkan saja apa yang saya rasakan. Saya lebih memilih tak memikirkannya," tuturnya pahit.

Juara dunia Moto3 2013 ini pun mengaku tak tahu cara apa lagi yang bisa mengatasi masalah pada YZR-M1 demi menjalani tiga seri terakhir dengan tampil lebih baik. Padahal awal musim ini berjalan manis baginya, mengingat ia meraih tiga kemenangan di lima seri pertama.

"Rasanya sulit mengira-ngira apa yang sedang terjadi. Motor ini sudah berevolusi, tapi masalahnya tetap ada. Tapi saya tahu para engineer di Jepang dan tim saya telah berusaha sebaik mungkin, jadi saya tak bisa mengatakan apa-apa lagi pada mereka," pungkas Vinales.