
Bola.net - Presiden IRTA (Asosiasi Tim Balap Internasional), Herve Poncharal, yakin MotoGP 2020 bakal sangat sulit untuk dimulai di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 1-3 Mei, usai empat seri pertama tahun ini dirombak akibat pandemi virus corona (Covid-19). Hal ini ia sampaikan via Speedweek.
Aksi kelas MotoGP di Qatar pada 6-8 Maret lalu dibatalkan usai pemerintah lokal mencanangkan restriksi travel untuk Italia, sementara Thailand (20-22 Maret) meminta penundaan sampai 2-4 Oktober karena pemerintah lokal yang ingin mengurangi perkumpulan publik yang besar.
Setelahnya, Seri Austin (3-5 April) ikut ditunda sampai 13-15 November setelah pemerintah lokal mencanangkan status 'bencana', dan Argentina (17-19 April) menunda balapan sampai 20-22 November setelah jumlah kasus (Covid-19) di negara mereka semakin meningkat.
Advertisement
Takkan Selesai dalam Hitungan Pekan
Poncharal, yang juga bos Red Bull KTM Tech 3, mengimbau peserta, staff, dan penggemar MotoGP untuk bersikap realistis, bahwa situasi ini sulit mereda dalam waktu dekat. Selain itu, perpindahan logistik bakal sulit karena beberapa trek menutup fasilitasnya untuk sementara.
"Semua yang terlibat di MotoGP harus paham masalah ini takkan hilang dalam hitungan pekan saja. Kini Jerez sudah ditutup, dan kita juga tahu situasi di Texas dan Malaysia sangat terpengaruh. Jadi kami masih harus menunggu lama sebelum segalanya bisa kembali normal dan kembali mengumpulkan 100.000 orang di sirkuit," ujar Poncharal.
Pemimpi Tanpa Harapan
Atas alasan ini, pria asal Prancis tersebut juga yakin bahwa semua seri balap MotoGP yang dijadwalkan digelar pada bulan Mei, yakni Jerez, serta Le Mans, Prancis (15-17 Mei) dan Mugello, Italia (29-31 Mei) juga terancam ditunda atau dibatalkan.
"Siapa pun yang berpikir musim bisa dimulai di Jerez pada 3 Mei adalah pemimpi tanpa harapan. Saya terus melihat perkembangan situasi, tapi saya sangat yakin balapan-balapan pada Mei ada dalam ancaman besar. Kami bisa bilang beruntung jika kami bisa mulai di Catalunya pada awal Juni," pungkas Poncharal.
Baca Juga:
- Deretan Nomor Balap yang Telah Dipensiunkan dari MotoGP
- Video: Koleksi Helm Valentino Rossi, dari Milik Pribadi sampai Milik Para Rival
- Quartararo: Juarai MotoGP Tak Perlu Tunggu ke Tim Pabrikan
- Fabio Quartararo Ingin Asah Skill Dulu Sebelum Pakai 'Holeshot Device'
- Quartararo: Cedera Marquez dan Masalah Honda Harusnya Untungkan Yamaha
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 18 Maret 2020 13:20
-
Otomotif 18 Maret 2020 11:45
-
Otomotif 18 Maret 2020 11:17
Lorenzo Baldassarri: Tak Ada Masa Depan di Akademi Valentino Rossi
-
Otomotif 17 Maret 2020 16:50
-
Otomotif 15 Maret 2020 10:51
MotoGP Yakin 2020 Bakal Berjalan Fantastis, Meski Dimulai Terlambat
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:55
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:43
-
Liga Inggris 19 Maret 2025 23:03
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 22:57
-
Bulu Tangkis 19 Maret 2025 22:45
-
Tim Nasional 19 Maret 2025 21:26
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...