
Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, meyakini bahwa sudah saatnya seluruh pabrikan mulai merenungkan kecepatan motor-motor MotoGP yang terlihat nyata semakin meningkat beberapa tahun terakhir. Kepada Motorsport Total, Rabu (2/6/2021), ia mengaku yakin ini bisa jadi meningkatkan level bahaya persaingan pula.
Kekhawatiran ini tak hanya diungkapkan Marquez, tapi juga beberapa tokoh MotoGP lain. Namun, topik ini jadi sangat panas sejak rider Ducati dari Pramac Racing, Johann Zarco, secara mencengangkan mematahkan rekor top speed atau kecepatan puncak Andrea Dovizioso dengan 362,4 km/jam di sesi FP4 MotoGP Qatar.
Rasa cemas pun muncul karena Qatar bukanlah tempat biasa untuk mematahkan rekor top speed, dan ada prediksi rekor ini bisa patah lagi di Mugello, Italia, di mana rekor top speed biasanya pecah. Meski akhirnya tak patah, Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) justru menyamai rekor Zarco di sesi FP3, Sabtu (29/5/2021).
Advertisement
Harus Tahu Batasannya
Melihat ini, Marquez pun makin cemas. Ia bahkan sudah menyatakan rasa gundahnya ini di Jerez, Spanyol, dan mengulangnya lagi di Mugello. Ia mengaku dapat memahami bahwa seluruh teknisi dan insinyur MotoGP bertekad merakit motor terkuat dan tercepat, namun pada suatu saat nanti mereka harus sadar semua ada batasnya.
"Saya sudah bilang di Jerez. Dalam kejuaraan ini, para insinyur bekerja keras. Kami harus punya motor terbaik dan tercepat di dunia. Itu jelas, karena kami balapan di ajang terakbar. Sayang, Anda tak bisa meminta para pabrikan untuk membatasi performa. Alhasil, kami harus menemukan batasannya dengan cara lain," ujarnya.
Marquez menyatakan kecepatan motor MotoGP yang kian tinggi telah dipengaruhi banyak faktor: makin besarnya tenaga mesin, disertai oleh perangkat aerodinamika. Dengan dua faktor ini saja, motor MotoGP sudah melesat cepat. Kekhawatiran pun makin besar usai holeshot device kini marak dikembangkan seluruh pabrikan.
MotoGP Makin Cepat, Area Run Off Jadi Sempit
Marquez menyatakan, selain belum terbiasa memakai holeshot device, ia merasa tak dapat jaminan keselamatan yang baik dari perangkat itu. Ia bahkan secara blak-blakan menolak menggunakannya selama pekan balap di Mugello, yakni trek yang dikenal sangat menuntut fisik dan salah satu yang paling berbahaya di kalender MotoGP.
"Belakangan ini, top speed MotoGP meninggi. Motor dan mesin kami semua nyaris identik, tapi sesuatu telah ditemukan lewat aerodinamika. Progres lebih jauh bahkan ditunjukkan holeshot device. Saya merasa tak aman dengan alat itu. Saya bisa saja mempercepat waktu dengannya, namun Honda belum siap," tuturnya.
"Bagian paling sulit di Mugello adalah bagian-bagian yang naik turun. Kami sudah bekerja dengan para pabrikan lainnya untuk menemukan keseimbangan optimal dalam performa motor-motor kami. Jika kami terus begini, pada suatu saat nanti semua area run off bakal terlalu sempit," pungkas delapan kali juara dunia ini.
Sumber: Motorsport Total
Video: Ketika Valentino Rossi dan Lewis Hamilton Tukar Kendaraan Balap
Baca Juga:
- Jack Miller Dukung Ducati Turunkan 8 Motor, Johann Zarco Santai Soal VR46
- Maverick Vinales Depak Esteban Garcia, Gaet Eks Crew Chief Valentino Rossi
- Alex Marquez: Marc Marquez Sedih Belum Pulih, Tapi Tidak Panik
- Wayne Gardner Bangga Remy Gardner Ikuti Jejak ke MotoGP 2022
- Jack Miller Girang Disusul Remy Gardner ke MotoGP: Kau Memang Legenda!
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 31 Mei 2021 14:48
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 04:48
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 04:00
-
Olahraga Lain-Lain 21 Maret 2025 03:55
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 03:36
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 03:00
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 02:10
MOST VIEWED
- Lempar Pujian Selangit Usai MotoGP Argentina, Gigi Dall'Igna Sebut Marc Marquez Pembalap Cerdas
- Alex Marquez Tersinggung Dituduh Selalu Ngalah ke Marc Marquez, Merasa Tak Dihormati Sebagai Pembalap
- Eks Bos Petronas Yamaha Sebut MotoGP Berubah dari 'Ducati Cup' Jadi 'Marquez Championship'
- Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...