
Bola.net - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, mengakui bahwa Fabio Quartararo memberikan dorongan bagi rider Yamaha lainnya untuk tampil lebih baik, namun menyatakan bahwa El Diablo bukan alasan utama Maverick Vinales makin garang di MotoGP musim ini.
Sejak membela Yamaha pada awal 2017, Vinales sukses meraih enam kemenangan, meski YZR-M1 punya banyak masalah teknis. Musim ini, ia juga jadi satu-satunya rider Yamaha yang mampu menang dan menjadi rider Yamaha terbaik, duduk di peringkat ketiga pada klasemen pebalap.
Meski begitu, Jarvis menyatakan bahwa gebrakan Quartararo, yang sama-sama meraih 7 podium seperti Vinales, bukan hal utama yang membuat Vinales terlecut untuk tampil lebih kompetitif musim ini.
Advertisement
Berkat Perubahan Kru dan Perombakan Organisasi
Jarvis justru yakin perubahan kru Vinales adalah alasan utama peningkatan hasil Top Gun musim ini. Bukan rahasia lagi bahwa Vinales meminta Yamaha menghadirkan Esteban Garcia sebagai crew chief-nya, mengingat mereka pernah meraih gelar Moto2 2013 bersama.
Juara dunia GP125 2009, Julian Simon, juga dihadirkan untuk menjadi pelatih balapnya. Selain itu, Yamaha juga perombakan struktur organisasi. Project Leader YZR-M1 kini dijabat Takahiro Sumi, dan General Manager Motorsport Yamaha juga kini dijabat Hiroshi Ito.
"Saya rasa Fabio bukan motivasi utamanya, melainkan perubahan yang kami lakukan pada krunya musim dingin tahun lalu. Maverick orang yang harus bekerja di tempat yang bagaikan rumahnya, ingin merasa semua orang bekerja untuknya. Inilah alasan utama hasilnya meningkat," ungkap Jarvis.
Balas Dendam di Paruh Kedua Musim
Meski begitu, Jarvis juga tak memungkiri bahwa tiga gagal finis yang terjadi akibat tertabrak pebalap lain pada awal musim ini juga membuat Vinales bertekad balas dendam pada paruh kedua musim, terbukti dari kemenangannya di Assen, Belanda, dan Sepang, Malaysia.
"Pada awal musim, saat kesulitan akibat beberapa hal, ditambah fakta Fabio juga bertarung di depan, Maverick frustrasi. Jadi inilah yang mendorongnya. Kadang ia akan masuk garasi dan bilang, 'Ini mustahil, aku harus jadi rider Yamaha tercepat!' jadi saya rasa ini mendorongnya," tutupnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 9 Desember 2019 13:45
-
Otomotif 5 Desember 2019 13:45
-
Otomotif 4 Desember 2019 15:10
Bikin Heran, Maverick Vinales Pindah ke Qatar demi Fokus Latihan
-
Otomotif 1 Desember 2019 21:30
-
Otomotif 27 November 2019 11:00
Maverick Vinales: Yamaha Makin Baik, Tapi Top Speed Masih Lemah
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:46
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 09:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:32
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:26
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:15
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...