Morbidelli Jalani Balapan Pertama di Jerman dengan MotoGP

Morbidelli Jalani Balapan Pertama di Jerman dengan MotoGP
Pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli (c) SRT

Bola.net - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, mengaku sangat bersemangat menjalani balapan pertamanya di Sachsenring, Jerman dengan motor MotoGP akhir pekan ini. Pasalnya, tahun lalu, yakni musim debutnya, ia harus absen akibat cedera tangan.

Tahun lalu, Morbidelli yang membela EG 0,0 Marc VDS Honda, mengalami kecelakaan hebat di Assen, Belanda hingga mendapat retak tulang tangan kiri. Ia sempat menjalani sesi latihan pertama di Sachsenring, namun merasa kesakitan hingga harus absen.

Kini, dengan paket motor yang lebih mumpuni, yakni YZR-M1 spek pabrikan, juara dunia Moto2 2017 ini pun berpeluang meraih hasil baik, seperti saat ia finis kelima di Assen akhir pekan lalu.

"Entah apa yang harus saya harapkan di Sachsenring, tapi ini trek yang sangat saya sukai. Saya selalu cepat di sana dengan motor Moto2. Tapi tahun lalu saya tak turun dengan motor MotoGP karena cedera. Kita lihat saja nanti apa yang akan terjadi," ujarnya dalam rilis resmi tim.

1 dari 1 halaman

Kompetitif dengan Ban Lama Bikin Pede

Morbidelli memang tampil baik di Assen. Start dari posisi 9, ia mampu terus memperbaiki posisinya sepanjang balapan. Selama 10 lap terakhir, ia bahkan melaju cepat di atas ban lama, menyalip Cal Crutchlow, Joan Mir, dan bahkan Danilo Petrucci tepat di chicane terakhir pada lap pamungkas.

"Kami tiba dengan lembaran baru yang bersih, dan dengan rasa nyaman selama 10 lap terakhir di Assen, kami bisa memulai pekan balap yang baik dari sana. Tim dan saya telah memiliki metode kerja yang sangat baik sekarang," ungkapnya.

Rider Italia ini juga yakin Sachsenring bakal cocok untuk karakter YZR-M1. "Sachsenring adalah trek yang sempit dengan tikungan-tikungan yang mengalir, hingga bakal cocok untuk motor kami. Saya merasa percaya diri pergi ke sana dengan Yamaha," pungkasnya.

Saat ini, Morbidelli tengah duduk di peringkat 12 pada klasemen pebalap dengan koleksi 45 poin, tertinggal 22 poin dari sang tandem, Fabio Quartararo, yang telah meraih dua pole dan dua podium, serta menyandang status rider tim independen terbaik saat ini.