Morbidelli Akui Diskusi Soal Yamaha-Petronas Bareng Rossi

Morbidelli Akui Diskusi Soal Yamaha-Petronas Bareng Rossi
Franco Morbidelli (c) Marc VDS

Bola.net - - Masa depan Franco Morbidelli belakangan ini menjadi salah satu topik hangat yang diperbincangkan di paddock MotoGP. Nasib juara dunia Moto 2017 ini terkatung-katung usai para petinggi Estrella Galicia 0,0 Marc VDS Honda mengalami konflik internal sejak awal Mei lalu.

Morbidelli masih terikat kontrak dengan Marc VDS sampai akhir 2019, namun tim Belgia ini terancam mundur dari MotoGP, dan Morbidelli diperkirakan bakal pindah tim. Proyek tim satelit antara Yamaha dan Petronas pun dinilai sangat ideal baginya.

Rider Italia berdarah Brasil ini bahkan mendapat dukungan besar dari sang mentor di VR46 Riders Academy sekaligus rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi.

1 dari 3 halaman

Bagai 'Diskusi di Bar'

Bagai 'Diskusi di Bar'


Dalam sesi jumpa pers di Assen, Belanda pada Kamis (28/6), Rossi terkesan sangat optimistis sang anak didik bakal bergabung dengan pabrikan Garpu Tala, namun Morbidelli justru memilih tak banyak bicara.

"Ya, saya dan Vale bicara soal itu. Itu seperti diskusi di bar. Belum ada yang nyata dari proyek 2019, jadi saya belum bisa bicara banyak. Kami bicara mengenai hal ini, tapi sekadar obrolan antarteman," ujar Morbidelli kepada Crash.net.
2 dari 3 halaman

Motor Lebih Baru

Motor Lebih Baru


Selain dinilai bakal cocok dengan karakter YZR-M1 yang 'ramah' dengan berbagai gaya balap, Morbidelli juga meyakini bahwa dukungan teknis dari Yamaha bakal menjadi nilai penting baginya, mengingat Honda tak memberikan dukungan teknis yang masif kepada tim satelitnya.

"Jika (proyek) ini terjadi, bakal jadi hal bagus bagi saya. Bakal menyenangkan punya motor yang lebih update dan mendapat informasi lebih banyak dari pabrikan," ungkap rider berusia 23 tahun ini.
3 dari 3 halaman

Incaran Yamaha

Incaran Yamaha


Bukan rahasia lagi bahwa Morbidelli sejatinya merupakan salah satu dari banyak rider Moto2 yang telah diincar Yamaha tahun lalu. Sayangnya, Yamaha kalah cepat dari Honda, yang lebih dulu mendapat tanda tangannya. Meski begitu, kerja sama antara Yamaha-Morbidelli bisa saja terwujud tahun depan.

"Kami punya hubungan yang baik dengan VR46 Riders Academy. Kami menganalisis pasar secara umum, tapi kami juga punya kesepakatan dengan struktur VR46 dan ide kami adalah memiliki salah satu dari anggota mereka di waktu yang tepat. Contoh yang baik adalah Franco," ungkap Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis pada Maret lalu.