Miguel Oliveira: Saya Kira Fabio Quartararo Bakal Lebih Garang

Miguel Oliveira: Saya Kira Fabio Quartararo Bakal Lebih Garang
Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Miguel Oliveira (c) AP Photo

Bola.net - Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Miguel Oliveira, sukses besar membawa kelegaan bagi skuadnya usai merebut kemenangan di MotoGP Catalunya, Spanyol, pada Minggu (6/6/2021). Kemenangan ini pun tentu sangat berarti, mengingat KTM sempat terpuruk pada awal musim ini, sebelum mendatangkan sasis baru di Mugello.

Sasis baru ini terbukti memberikan performa lebih baik pada Oliveira dan Brad Binder, yang masing-masing finis kedua dan kelima di Mugello. Hasil tersebut membuat asa KTM di Catalunya melambung, terutama usai Oliveira tampil konsisten di depan pada tiap sesi latihan, dan bahkan duduk di posisi keempat pada kualifikasi.

Pada lap pembuka, Oliveira langsung merangsek ke posisi kedua, dan menyalip Jack Miller pada lap berikutnya. Pada pertengahan balap, ia sempat menjalani aksi saling salip cukup sengit dengan Fabio Quartararo, namun tak lagi terbendung pada Lap 14 sampai finis. Ini pun jadi kemenangan ketiga Oliveira di MotoGP.

1 dari 3 halaman

Balapan Berat Akibat Ban Depan Keras

"Dari perspektif saya, sulit memahami apa yang terjadi di belakang saya. Saya tahu ada beberapa pergantian posisi. Saat berada di posisi kedua, saya punya sedikit margin yang bikin saya nyaman dan saya bisa mengatur ban dengan baik, bisa mempertahankan garis balap dan tak melakukan kesalahan," ujar Oliveira via Crash.net.

"Saya rasa itulah kuncinya untuk finis. Balapan ini memang cukup berat bagi semua orang, namun bagi saya lebih sulit lagi karena saya pakai ban depan keras, dan pada delapan lap terakhir sangatlah sulit untuk bertahan di atas motor dan berusaha untuk tidak terjatuh," lanjut runner up Moto3 2015 dan Moto2 2018 ini.

Oliveira pun menyatakan strateginya dalam menjalani balapan ini cukup lancar dilakukan, yakni menjalani start dengan baik dan menempel Quartararo dengan ketat. Ia pun yakin El Diablo tak boleh dibiarkan lolos. Namun, ternyata ritme rider Yamaha itu tak terlalu menjanjikan dan bahkan dapat masalah pada baju balapnya.

2 dari 3 halaman

Manfaatkan Kurangnya Potensi Fabio Quartararo

"Ritme saya pada awal-awal balapan sesuai dengan apa yang kami harapkan. Kami juga mengira Fabio lebih cepat dan jika ia memimpin sejak awal, maka bakal sulit. Namun, hari ini ia tak punya banyak potensi, jadi saat ia menyalip, saya melihat kans bertahan dengannya, dan mengganggunya sedikit," ujarnya.

"Kemudian, saya rasa ia menempel saya, namun sayangnya mengalami masalah pada baju balapnya, seperti yang saya lihat usai finis. Saya juga senang bisa menahan Johann (Zarco) di beberapa lap terakhir," pungkas pembalap asal Portugal berusia 26 tahun ini.

Oliveira kini berada di peringkat ketujuh pada klasemen pembalap dengan koleksi 54 poin, unggul 11 poin dari Binder yang ada di peringkat kesembilan. Kini ia fokus menjalani uji coba pascamusim yang juga digelar di Sirkuit Barcelona-Catalunya pada Senin (7/6/2021).

Sumber: Crashnet