Michele Pirro: Pensiun atau Lanjut, Valentino Rossi Harus Jajal Ducati

Michele Pirro: Pensiun atau Lanjut, Valentino Rossi Harus Jajal Ducati
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi (c) Petronas SRT

Bola.net - Test rider Ducati Corse, Michele Pirro, mengaku sangat ingin melihat Valentino Rossi kembali ke naungan Ducati di MotoGP 2022, meskipun harus membela tim balapnya sendiri, Aramco Racing Team VR46, alih-alih tim pabrikan Ducati seperti satu dekade lalu. Hal ini disampaikan Pirro lewat wawancaranya dengan La Gazzetta dello Sport.

Kini Rossi sudah menginjak usia 42 tahun dan tengah membela Petronas Yamaha SRT. Ia yakin bakal sulit tetap balapan tahun depan, apalagi jika melihat hasilnya di sembilan seri pertama musim ini. Ia baru sekali masuk 10 besar dan sudah lima kali tak meraih poin, yang tiga di antaranya akibat gagal finis usai kecelakaan.

Meski begitu, sembilan kali juara dunia ini masih punya kans tetap balapan dengan tim satelit Ducati, Sky VR46 Avintia, yang akan berubah nama menjadi Aramco Racing Team VR46. Pasalnya, Pangeran Arab Saudi, Abdulaziz bin Abdullah Al Saud, yang juga jadi sponsor tim itu, ingin Rossi bertandem dengan Luca Marini, adiknya sendiri.

1 dari 3 halaman

Menarik untuk Cari Umpan Balik

Menarik untuk Cari Umpan Balik

Test rider Ducati Corse, Michele Pirro (c) Ducati Corse

Pirro pun mendukung keinginan Pangeran Arab Saudi. Menurutnya bakal menarik bagi Ducati meraih umpan balik dari Rossi, mengingat Desmosedici yang sekarang sangat berbeda dari yang dikendarai Rossi pada 2011 dan 2012. Namun, Pirro juga tak memungkiri bakal sulit bagi Rossi melawan generasi rider muda yang kian garang.

"Saya rasa Vale orang yang cerdas, dan jujur saja saya ingin melihatnya kembali ke Ducati agar kami bisa mendapatkan umpan balik. Namun, menjalani 20 balapan di antara para rider muda dan berusia 43 tahun bakal sulit," ungkap Pirro seperti yang dikutip Paddock GP pada Minggu (1/8/2021).

"Saya sudah bilang ke pengelola Mugello, bahwa mereka harus membuat patung untuk Vale, karena dalam usia 42 tahun, ia masih punya semangat tinggi. Ia mengerahkan segalanya, ia layak dihormati. Jika ia ingin tetap balapan dengan motor lain, maka oke. Tapi jika ia pensiun, saya ingin ia menjajal Ducati lagi," lanjutnya.

2 dari 3 halaman

Komentari Masa Depan Andrea Dovizioso

Dalam wawancara yang sama, Pirro juga mengomentari masa depan sang kawan baik dan juga eks rider Ducati, Andrea Dovizioso. Seperti yang diketahui, 'Dovi' sempat digadang-gadang kembali ke MotoGP pada 2022 bersama Aprilia Racing. Namun, tampaknya harapan itu semakin mendekati kata 'sirna' gara-gara Maverick Vinales.

Vinales memang resmi akan meninggalkan Monster Energy Yamaha akhir musim ini, setahun lebih awal dari kontrak aslinya. Rider Spanyol ini pun dikabarkan telah tanda tangan kontrak dengan Aprilia, hingga kans Dovizioso kian sempit. Namun, Pirro yakin Dovizioso yang dikenal dengan ketenangannya pasti sudah punya rencana matang.

"Dovi cukup cerdas untuk memahami solusi terbaik. Ia pasti tahu apa yang harus ia lakukan. Ia tahu apa yang ia harus lakukan demi bertarung di level tertinggi. Tapi Marc (Marquez) saja mengalami satu tahun penuh neraka (usai cedera), jadi kembali balapan usai vakum setahun tak bisa diprediksi. Apalagi tahun depan Dovi akan berusia 36 tahun," tutup Pirro.

Sumber: La Gazzetta dello Sport, Paddock GP