
Bola.net - Pebalap Red Bull KTM Ajo, Tetsuta Nagashima, senang bukan kepalang usai merebut kemenangan di Moto2 Losail, Qatar, Minggu (8/3/2020), yakni hasil yang ia dedikasikan untuk mendiang sahabat yang juga rider Moto2, Shoya Tomizawa.
Nagashima, yang start dari posisi 14, menjadi rider Jepang pertama yang memenangi balapan Moto2 di Qatar sejak Tomizawa pada 2010, sebelum rider penuh senyum itu tewas dalam kecelakaan di Misano beberapa bulan kemudian. Usai menang, Nagashima pun menangis haru.
"Start dari posisi 14, saya harus menyalip banyak rider. Awalnya sulit, karena semua rider ngotot, jadi saya harus menyalip dan kehilangan kecepatan. Tapi akhirnya oke-oke saja. Saya tak ingat 3-4 lap terakhir! Saat di depan, saya tak tahu di mana harus mengerem, saya lupa semuanya!" ujarnya via Crash.net.
Advertisement
This one is for you, Shoya ♥️#QatarGP 🇶🇦 pic.twitter.com/qQmnwPtfLT
— MotoGP™ (@MotoGP) March 8, 2020
Menang atau Jatuh
Tahun lalu, Nagashima membela SAG Team dan kerap bertarung di depan. Hasil terbaiknya adalah finis kelima. Ia pun mengaku sulit meninggalkan tim itu, namun akhirnya benar-benar pindah ke KTM Ajo, tim berpengalaman yang sangat kompetitif dan menghasilkan banyak rider bintang.
Meski begitu, rider berusia 27 tahun yang juga bapak tiga anak ini mengaku sama sekali tak menyangka bisa langsung tampil kompetitif pada balapan pertama musim ini, apalagi meraih kemenangan.
"Rasanya seperti mimpi. Sejak awal, saya harus ngotot. Tapi saya tak mengira bakal begini. Tim mendorong saya, karena tahun lalu saya dekat dengan podium tapi tak pernah naik, jadi saya coba lupakan semuanya dan ngotot untuk menang atau jatuh," ungkapnya.
Rasakan Perasaan Tomizawa
KTM Ajo sendiri mulai musim ini menggunakan sasis Kalex setelah KTM mundur sebagai suplier pada akhir tahun lalu. Nagashima pun mengaku langsung nyaman dengan motornya, dan merasa senang akhirnya bisa merasakan perasaan Tomizawa saat menang 10 tahun lalu.
"Dua lap terakhir menakjubkan, saya merasa ngotot, tapi tak pernah merasa bakal terjatuh. Saya sangat nyaman, terutama pada lap terakhir, saya lihat ketika Shoya menang ia pasti merasa seperti ini, jadi saya merasakan hal yang sama," tutupnya.
Hasil ini merupakan podium sekaligus kemenangan perdana Nagashima dalam kariernya di ajang Grand Prix. Seperti Tomizawa, ia juga menjadi rider non-Eropa pertama yang memimpin klasemen pebalap sejak Moto2 Qatar 2010.
Baca Juga:
- Klasemen Sementara Moto2 2020 Usai Seri Losail, Qatar
- Hasil Balap Moto2 Qatar: Ulang Sukses Tomizawa, Nagashima Rebut Kemenangan
- Klasemen Sementara Moto3 2020 Usai Seri Losail, Qatar
- Hasil Balap Moto3 Qatar: Albert Arenas Bekuk John McPhee
- Hasil Sesi Pemanasan Moto2 Qatar: Tetsuta Nagashima Sukses Tercepat
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 8 Maret 2020 23:13
-
Otomotif 8 Maret 2020 18:50
Hasil Sesi Pemanasan Moto2 Qatar: Tetsuta Nagashima Sukses Tercepat
-
Otomotif 8 Maret 2020 15:53
-
Otomotif 7 Maret 2020 23:09
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 20 Maret 2025 14:47
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:41
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 14:39
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:36
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 14:30
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 14:09
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...